Welcome!

Welcome to my blog. Feel free to read posts in this blog. Critics and Suggestions are useful for me. Thank you :)

Minggu, 29 Desember 2013

Selamat Tinggal, Stella

Kejadian postingan ini sebenarnya dari kemarin, tanggal 28 Desember 2013. Saat itu gue dapet tiket nonton theater.

Theater kali ini berbeda sekali. Theater kali ini adalah theater untuk setlist terakhir Renai Kinshi Jourei (RKJ) dari team J, sekaligus konser kelulusan (graduation) dari oshimen gue di JKT48, Stella Cornelia. Beruntung juga gue dapet tiket untuk theater kali ini.

Gue berangkat menuju fX bersama Hans (@hanscg). Dia jadi pilotnya..... Pilot mobil dia. Iya, kami naik mobil, cuma berdua, tapi kami enggak kayak lagu Futari Nori no Jitensha. Kami enggak homo. Sumpah.

Sampai di fX, kami makan dulu, kemudian baru tukar tiket. Kami dapat bingo nomer 9. Mungkin gue selalu bawa sial saat bingo, bingo 9 dipanggil hampir terakhir (dari 20 bingo), cuma karena kali ini konser spesial, jadi udah dapet standing aja (berdiri), dan standing udah hampir penuh. Untuk ketiga kalinya gue standing di theater JKT48, setelah kurang lebih 30 kali theateran. Gue, sebagai penggemar JKT48 yang sering ngantri Waiting List (13 kali, baik disengaja maupun tidak disengaja, dan selalu duduk ketika Waiting List), itu hal yang biasa aja.

Mari rangkum semua perform theater secara singkat.

Sebelum overture, ada teriakan "J Joyful, K Kawaii, T Try to be the best, JKT48 team J, yeeeeaayyyy" lalu baru overture. Penonton kali ini ngechantnya lebih heboh daripada biasanya (maklum, perform setlist terakhir).

Lagu solo Nagai Hikari dibawakan oleh Stella. Iya, dia oshimen gue, dan sekaligus yang akan grad pada saat itu juga. Riuh penonton bersorak sorai kencang mendengar Stella melantukan bait "hanya dirimu". Gue juga ikutan.

Oh iya, kali ini gue ngechant juga setelah 8 bulan gak ngechant di theater.

Setelah lagu-lagu, kemudian MC. MC tentang "apa yang kamu dapatkan selama setlist Renai Kinshi Jourei?". Belom ada yang nangis sih di MC ini.

Kemudian masuk Unit Song. Semua performance member adalah yang terbaik dari theater-theater sebelumnya. Apalagi pas bagian unit song RKJ, dimana unit song itu centernya adalah Stella. Penonton riuh menyebut nama dia (termasuk gue yang berada di standing area, dan gue baru sadar saat itu kalau gue lagi di standing area yang berisi Stella-oshi semua. Takdir yang menyenangkan).

Setelah RKJ gue duduk kecapekan sampai encore, hehehe.

Habis encore, lagu JKT Sanjou. Lightstick gue baterainya habis, alhasil gue pake lightstick Hans, yang ada di dalam tas dia, yang tasnya ternyata gue yang bawa. Beruntung :v

Setelah lagu penutup Oogoe Diamond, adal lagu bonus lagi karena kali ini theater terakhir (senshuuraku). Lagu bonusnya adalah RIVER. Gue kali ini gak cengok kayak di segment H*tam Put*h lagi, dimana gue masuk tipi sambil cengok ketika JKT48 ngebawain lagu RIVER, muka bego gue keliatan abis.

Setelah lagu bonus, barulah inti dari pelepasan Stella dari JKT48 dimulai.

Dimulai dari pesan yang disampaikan Melody tentang Stella, kemudian Haruka membacakan pesan untuk Stella.

Jujur, air mata gue jatuh tiba-tiba.

Aneh juga sih, kok bisa ya cuma gara-gara cewek yang belum tentu kenal sama gue, dan tiba-tiba dia keluar dari suatu group, dan guenya juga ikut nangis. Dikenal aja enggak. Sebagai cowok yang sedang mencari gebetan dan harus terlihat keren di depan cewek, gue merasa gagal. Gue lemah.

Gak cuma gue doang yang nangis, di daerah standing gue (yang banyak Stella-oshi) juga pada nangis.

Setelah pesan-pesan dibacakan, fans-fans Stella mengangkat LED bertuliskan "Thank U For Everything, We Love Stella" untuk Stella. Stellanya makin nangis. Fansnya juga makin nangis. Gue juga ikutan........................... makin nangis.

Kemudian tiap member mengatakan kata-kata untuk Stella untuk terakhir kalinya. Dhike sampai peluk Stella. Gue makin pengen nangis, secara..... ya gitu deh, kalau kalian baca postingan-postingan gue sebelumnya, pasti ngerti.

Setelah itu Stella mengucapkan kesan-kesan, dan ucapan terima kasih, sambil nangis juga. Standing bagian gue juga nangis juga. Termasuk gue.

Setelah selesai, langsung diadakan hi-touch. Hans langsung menghampiri gue. Gue minta tissue ke Hans, lalu gue buang ingus gue. Gue juga ngelap air mata gue dengan tisu, dan gue baru sadar kalau tisu itu bekas ingus gue. Jijik abis.

Kemudian gue hi-touch, dan memberikan amplop untuk dia, sebagai surat terakhir dari LaskatHI divisi TeamStella untuk dia. Isinya? Lupa, intinya ucapan terima kasih dan gambar terakhir untuk dia. Enggak, nama gue gak disebut kok. Gue gak dikenal sama dia. Siapalah saya ini dimata dia, hanya fans karbitan yang jarang ke theater. Gak ada yang kenal gue kok.

Gue juga bingung kok gue bisa nangis ya.... Jangankan deket, dia tau gue aja enggak. Kayaknya susah ngelepasin oshimen yang mau keluar, walaupun emang kenyataannya tiap member pasti akan keluar. Seenggaknya, gue bisa melihat senyum terakhir dia di JKT48, senyum yang berbeda dari senyum sebelumnya. Mungkin senyum bangga, karena banyak fans yang mendukung dia.



Gue jadi keinget saat-saat pertama gue ngedukung dia....

Berawal dari satu tahun lalu di Nyi Ageng Serang, theater pertama, bulan Mei....
"Bonusnya adalah Handshake dan Foto bareng member !!!"
Gue gak tau mau pilih siapa, tapi karena ada yang namanya mirip sama temen sekolah gue, gue tunjuk dia sebagai member yang mau gue 2shot, yang tidak lain tidak bukan adalah Stella Cornelia... (A lucky Adventure)

Kemudian theater Pasaraya Grande, saat gue gundah gulana antara Stella dan Dhike, saat tiba-tiba terbentuk #LaskarHI48 divisi #TeamStella plus memberikan hadiah pertama buat oshimen, ngerasain punya swag pertama yang ditanda tanganin langsung sama oshimen, dan saat pertama kali ngerasain gimana sih rasanya "dibales mention twitter" sama member... (Keajaiban Sumpah Cium Tembok)

Saat ngerayain oshimen ulang tahun, dimana gue merasa ikutan senang juga melihat senyum bahagianya yang membuat penonton (termasuk gue) juga ikutan bahagia... (Cici Kawaii's Birthday)

Saat akhirnya minta tanda tangan Official Guide Book, dan dia langsung nyebut nama gue, entah dia tau dari mana, mungkin kebetulan dia nyebutnya benar, atau dia selalu mencari tau identitas fansnya. Kayaknya sih kebetulan aja benar... (They Were Right)

Saat gue tiba-tiba dapet tiket theater di hari ulang tahun gue, dan tiba-tiba gue diucapin "HAPPY BIRTHDAY" dengan keras oleh oshimen sendiri... Oh iya, gue ada hutang belum lunas (Wonderful 18th)

Kemudian saat mendengar di konser ulang tahun dia, sekaligus mengumumkan kelulusannya sebagai member JKT48. Gue gak nonton saat itu.

Saat handshake yang terakhir kalinya ke Stella, kebetulan lagi-lagi dia benar nyebut nama gue.... (Handshake yang Terlambat)

Kemudian hingga hari ini, oshimen gue keluar dari JKT48. Masih berasa kurang sih dukungan gue daripada fans-fans lain. Tapi yak enggak apa-apa sih, yang penting dia udah banyak yang dukung, dan banyak juga yang senang sama dia.


Well, entahlah dia baca postingan ini apa enggak. Buat Stella JKT48 sih : Terima kasih karena telah jadi oshimen saya, dan jadi pendongkrak semangat saya. Walaupun mungkin dia gak kenal saya, tapi gue gak akan lupain dia. Masih teringat saat pertama hingga terakhir. Mungkin kita enggak akan pernah ketemu lagi, tapi saya tetep senang dan bangga, karena pernah punya oshimen yang ternyata adalah member yang super multi-talent, dan benar-benar menaklukan dunia dengan senyumannya. Terima kasih ya, cici :')

Mungkin gue akan hiatus dulu, entahlah, gue juga gak tau. Gue tetep dukung JKT48, tapi mungkin vakum beberapa bulan.

Sekian postingan kali ini. Gue mau beli tissue lagi di warung.


Salam Yang (Pernah) Ditaklukan Oleh Senyumannya


@leonardixb

Sabtu, 21 Desember 2013

Handshake yang Terlambat

Gue lagi gak tau mau ngeposting apa malam ini. Alhasil, mending gue ngepost kejadian yang sebenernya udah lama terjadi, sekiat 2 minggu yang lalu, yaitu tanggal 7 Desember 2013.

Ada apa dengan 7 Desember? Sebenarnya 7 Desember adalah hari dimana diadakan Individual Handshake event, event dimana kalian bisa handshake sama salah satu member JKT48 selama 10 detik. Handshake eventnya berasal dari pembelian single Yuuhi wo Miteiruka (Apakah Engkau Melihat Matahari Senja) dari JKT48. Sebenernya eventnya di bulan September (kalo gak salah), tapi karena ada beberapa member yang gak bisa ikut handshake saat itu, alhasil diundur hinga 7 Desember.

Member yang mengikuti handshake susulan kali ini adalah Beby dan Stella.

Kalau kalian mengikuti postingan blog gue dari awal tentang dunia perwotaan gue, pasti kalian tau gue mau handshake sama siapa. Enggak, bukan sama Dhike. Gue udah pernah handshake sama Dhike sih, Gak percaya? Nih linknya (plus ada tebak-tebak mengejutkan dari Stella saat itu).

Err, kok jadi ngebahas Dhike... Ganti topik.

7 Desember juga sebenarnya gue (enggak sengaja) dapet email untuk nonton theater JKT48 lagi. Kok bisa gak sengaja? Sebenernya gak niat apply, eh malah dapet. Alhasil gue nonton deh. Gue kira di jadwal bakal ada Stella, karena dia ikut handshake. Ternyata dia gak perform theater. Suram, tapi semoga handshakenya berkesan bagi gue.

Gak pake basa-basi, gue langsung cerita dari gue mendarat di fx aja deh.

Gue langsung naik ke f4, satu lift sama Vanka (member trainee JKT48). Sebagai orang yang sering ketemu cewek cantik, gue biasa aja, toh masih ada yang lebih cantik dari dia. Siapa dong? Kepooo~

Maaf, lagi kangen, jadi gak jelas begini. Lanjut lagi.

Sampai di theater, gue menukar tiket handshake gue agar bisa handshake. Sampai di tempat handshake, petugasnya minta tiket handshakenya. Gue malah nyodorin tangan gue, dan Stella ngetawain gue.

****, baru sadar gue malah mau handshake sama petugasnya. Bikin malu komplek perumahan aja -__-

Setelah membuat malu, gue langsung kasih tiketnya. Baru jalan dua langkah ke arah Stella (belom pegang tangan), langsung disapa sama Stella
"Hai Leon"
 Kok.... Tau..... Ya......

Sontak gue langsung kena stun, diam hening menganga di tempat. Untung gue sering ketemu cewek cantik, alhasil gue kembali sadar.

Kembali ke perbincangan antara gue dengan Stella

Stella : Hai Leon
Gue : (kena stun 1 detik) Wah, cici udah tau ya (senyum senyum)
Stella : Hahaha. Apa kabar?
Gue : Baik kok. Cici?
Stella : Baik juga
Gue : Cici udah liat video dari aku?
Stella : Udah (cengengesan).... Lucu (ketawa lepas)
Gue : Maaf ya ci videonya terlalu memalukan
Stella : Gapapa, videonya lucu kok.
Gue : Oh iya, kan cici udah mau grad. Semoga cici...... hmm, bisa sukses selalu, hmmm, dan.... keinginan cici semuanya tercapai
Stella : Amin. Makasih ya
Satpam : NEXT (pake nada tinggi ala penyanyi rocker kejepit bajaj)
Gue : Belom, mau ngomongin privacy dulu
Satpam : (diem aja)
Gue : Oh iya, cici kenal sama *nama sodara gue* gak?
Stella : Ooh. Kenal
Gue : Dia itu saudara aku loh, kadang suka cerita-cerita tentang cici.
Stella : Ooh. Titip salam ya buat *nama sodara gue* ya, udah lama gak ketemu
Gue : Sip
Stella : ....
Gue : .... Udah itu aja ci.
Stella : Oke, makasih ya semoga sampai bertemu lagi (kasih sticker Stella versi kartun)
Gue : Makasih ci (ambil stikernya lalu keluar theater dengan wajah sumringah)

Kalo dihitung-hitung waktunya, itu 10 detik lebih. Untung satpamnya pengertian, alhasil gue bisa lebih deh durasinya.

Btw, soal video yang diomongin sama cici, itu video proyekan gue. Pernah gue bahas di posting sebelumnya, tapi karena gue anak baik, rajin, suka menabung (walaupun viewer blog ini sedikit)(gue juga gak tau gue ngepost ini siapa aja yang baca, kayaknya gak ada), gue tampilin lagi di postingan kali ini. Tips : siapkan kantung muntah, karena videonya sangat menjijikan, apalagi bagian yang ada guenya. Masalahnya semua bagian ada guenya, jadi siap muntah tiap scene ya.



Udah selesai muntahnya? Semoga udah.

Setelah handshake, gue nonton theater seperti biasa, gak ada yang bisa diliat karena gak ada Stella. Alhasil gue ngeliat Dhike aja bawain lagu Tsundere. Masih bagus performnya.

Sekian postingan terlambat gue kali ini. Yang penting Stella cantik yaa~


Salam Telat

@leonardixb

Jumat, 06 Desember 2013

Kimia, Aku Jatuh Cinta ...

Jam 21.50. Gue habis mereview postingan gue yang paling banyak dibaca (ada di sebelah kanan postingan ini > Popular Posts). Gue ngeliat ada postingan blog gue tentang gombalan dari unsur kimia. Karena menurut gue banyak yang baca, kenapa gak gue lanjutin postingan itu. Alhasil, gue bikin lanjutannya aja.

Maaf jika beberapa postingan mungkin ada yang udah ngepost duluan. Kalo ternyata kalimat - kalimat gue ada yang ngikutin, ya maapin yah. Saya juga manusia, bisa salah juga. Btw gombalan bahasa Indonesianya ini 100% asli dari pemikiran absurd saya

====================================================================

Semua berawal dari postingan gombal ini. Seperti tadi yang diatas, mending gue lanjutin aja.

*ehem*

Mungkin kalian udah pernah mendengar ini :

Are you full of Berrylium, Gold, and Titanium? Because you are Be-Au-Ti-full
(Apakah kamu penuh dengan berilium, emas, dan titanium? Karena kamu Be-Au-Ti-Full)

Gimana kalo mau gombalin cewek yang sama sekali gak ngerti bahasa inggris? Nanti jadinya begini gimana?

Cowok : I hope I will be your Praseodimum, Indium, and Cerium.
Cewek : Hah?
Cowok : Because I want to be your Pr-In-Ce
Cewek : Bahasa apaan tuh? Bahasa Indonesia kek, jangan bahasa alien gitu deh.
Atau begini?
Cowok : I think we are like Selenium, Hidrogen, Astatin, dan Iodin.
Cewek : Hah? Maksudnya
Cowok : Because I feel we are Se-H-At-I
Cewek : Apasih gak ngerti, kamu ngelantur ya? Udah jangan kenal gue lagi.
Atau kayak begini?
Cowok : You're like Cuprum and Telurium
Cewek : Apa itu?
Cowok : Cu-Te
Cewek : Naon?
Cowok : Tembaga itu Cuprum, disingkatnya Cu. Telurium itu disingkatnya Te. Kalo digabung jadinya Cu-Te (imut)
Cewek : Kamu mau CuTe (cubit ****) aku? Dasar cowok bejat, cih *ngegampar sang cowok pake kursi, kemudian seret muka cowoknya ke aspal hingga darahnya berceceran dan kulit mukanya terkupas, lalu congkel mata si cowok pake linggis, terus si cewek bawa tronton lindes si cowok, kemudian si cewek lempar mayat si cowok ke laut, lalu mayat si cowok ditabrak kapal pesiar, lalu dimakan ikan hiu sampe musnah*

Serem kan?

Daripada menghindari ketidakmengertian bahasa dan salah pengertian dalam bahasa saat mau ngegombalin cewek, mending pake bahasa yang bisa dimengerti deh.

Sebelumnya bagi yang gak tau nama periodik unsurnya, nih gambarnya

Tabel Periodik Unsur


Misal pake bahasa Indonesia dulu deh
Kamu itu kayak gabungan Kalsium, Nitrogen, Titanium, dan Kalium. Soalnya kamu itu Ca-N-Ti-K
(Kalsium : Ca, Nitrogen : N, Titanium : Ti, Kalium : K)(lihat di tabel perioduk usnur dong)
Ditambah
Kamu itu kayak Lutetium dan Tembaga. Kamu itu Lu-Cu
(Lutetium : Lu, Tembaga : Cuprum : Cu)
Lalu
Kamu selalu membuat hidupku seperti Serium, Radium, dan Hidrogen. Karena kau membuat hidupku Ce-Ra-H
(Serium : Ce, Radium : Ra, Hidrogen : H)
Serta
Dengan melihat wajahmu saja, hari-hariku sudah terasa lebih seperti Boron, Erbium, Wolfram, Argon, dan Natrium. Hari-hariku terasa lebih B-Er-W-Ar-Na (Berwarna)
(Boron : B, Erboum : Er, Wolfram : W, Argon : Ar, Natrium : Na)
 Dan

Kok kamu itu Uranium, Nitrogen, Itrium, dan Uranium banget sih. Kamu itu U-N-Y-U banget
(Uranium : U, Nitrogen : N, Itrium : Y)

Mungkin si cewek akan mikir dulu, jadi mending ngegombalnya sekalian bawa tabel periodik unsur aja, nanti sekalian di jelasin.

Contoh lain? Ada

Sebenernya aku punya perasaan, suatu perasaan, seperti gabungan Karbon, Iodin, Nitrogen, dan Talium ke kamu. Perasaan C-I-N-Ta
(Karbon : C, Iodin : I, Nitrogen : N, Tantalum: Ta)

Lalu dilanjut begini

Aku pikir aku sama kamu itu kayak Selenium, Hidrogen, Astatin, dan Iodin. Soalnya aku merasa kita itu Se-H-At-I
(Selenium : Se, Hidrogen : H. Astatin : At, Iodin : I)

 Biar makin berasa, sekalian aja
Boleh gak aku jadi gabungan Protaktinium, Karbon, dan Argon kamu? Maksudnya jadi Pa-C-Ar kamu
(Protaktinium : Pa, Karbon : C, Argon : Ar)

Alternatif lain?

Aku harap aku bisa jadi Protaktinum, Nitrogen, Germanium, Radium, dan Nitrogen buat kamu? Jadi Pa-N-Ge-Ra-N kamu
(Protaktinium : Pa, Nitrogen : N, Germanium : Ge, Radium : Ra)

Biarlah sang cewek berpikir dulu, entah mikir mau nerima apa enggak atau mikir kalian ngegombal apa sih pake unsur-unsur absurd kayak begitu.

Mau yang sangat maksa?

Setiap lihat kamu, rasanya hatiku udah ter-Oksigen-Barium-Titanium hatiku loh. Rasanya hatiku Ter-O-Ba-Ti hanya dengan melihatmu saja
(Oksigen : O, Barium : Ba, Titanium : Ti)

Atau mau ngegombalin mojang-mojang Bandung? Katanya sih mojang-mojang Bandung itu cantik-cantik. Bener sih, cuma kayaknya susah ngedapetin mereka. Mending sama yang deket aja dulu disini, hehehe.

Mau ngegombalin cewek sunda pake unsur kimia? Bisa

Anjeun eta sepertos Germanium, Uranium, Lithium, jeung Belerang. Anjeun eta Ge-U-Li-S
(Kamu itu seperti Germanium, Uranium, Lithium, dan Belerang. Kamu itu Ge-U-Li-S (geulis : cantik)

Sekian postingan gombal absurd saya hari ini. Udah gak kuat mikirnya. Susah juga ngegombal pake bahasa Indonesia tapi dirangkai jadi suatu kata dari nama unsur, mending bahasa Inggris :v. Tapi lumayan sih, itung-itung sambil ngafalin nama unsur kimia.


Salam Galium, Lantanida, Uranium (Ga-La-U)

@leonardixb

Jumat, 29 November 2013

Oshihen Massal

Bulan November adalah bulan yang biasa aja bagi gue, kecuali di awal dan (hampir) akhir bulan bulan. Kenapa? Karena tanggal 3 November adalah hari ulang tahun Stella JKT48, member yang gue dukung selama ini. Gue juga pernah ngasih dia video ulang tahun buatan gue dan teman-teman gue. Postingan 3 November 2012 ada di sini. Lalu apa yang buat gue seneng berikutnya? Tanggal 22 November, Dhike ulang tahun.

Ternyata 3 November itu mengubah raut wajah senang gue. Stella mengumumkan kelulusannya (graduate a.k.a grad) (keluar) dari JKT48. Gue langsung speechless. Ternyata member yang gue dukung selama ini tidak akan bertahan lama di theater. Tapi seenggaknya gue sempat ngasih project terakhir gue buat dia. Projectnya apa? cek di channel youtube gue.

Dengan keluarnya Stella dari JKT48  menambah deretan keluarnya member yang gue dukung. Diawali dari oshimen gue di AKB48, Mariko Shinoda, grad. Lalu dari JKT48, Annisa Athia, grad. Sekarang Stella Cornelia, grad. Dalam kurun waktu kurang dari satu tahun, oshimen gue udah grad 3 orang. Belum lama ini, calon oshimen gue dari gen 2, Dellia Erdita, grad juga. 4 sudah member yang gue dukung keluar dari idol group 48 itu.

Gue juga gak nyangka, kenapa bisa member yang keluar itu pas dengan member yang gue dukung. Apa mungkin hanya kebetulan? Atau mereka tau gue dukung mereka dan mereka gak demen gue sehingga mereka mengundurkan diri agar tidak gue dukung? Atau ternyata ini adalah ulah semesta alam yang berkonspirasi untuk membuat gue oshihen (pindah oshimen) ke Dhike? Bahkan gue gak tau ada apa ini. Hanya Tuhan dan sistem semesta yang rumit yang tau.

Rasanya melepas oshimen keluar dari idol group itu, jujur, biasa aja. Karena masih ada yang lebih susah utnuk rela melepas lain daripada melepas oshimen.

Gue jadi keinget pas jaman-jamannya gue pacaran pertama kali. Enggak, bukannya gue lemah dan enggak bisa move on. Ini karena gak ada topik pembicaraan lagi di blog, jadi ya mending ungkit masa lalu aja, mumpung mirip ini, toh anaknya juga udah bahagia disana :)

Pas pacaran pertama kali rasanya..... Indah abis, Gue merasa saat itu adalah orang yang paling bahagia di seluruh dunia, bahkan mengalahkan orang terkaya sekalipun. Gue merasa saat itu adalah saat dimana gue ingin membuat dia senang dan nyaman bersama gue, walaupun ternyata hanya sebentar.

Saat itu gue pacaran gak nyampe satu bulan. Alasannya? Rumit, dan gue gak mau membahas lebih lanjut. Rumit deh.

Saat diputusin, rasanya kebahagiaan gue hilang. Gue kehilangan saat-saat dia tertawa riang. Gue kehilangan saat-saat dia sedih. Gue kehilangan hal-hal iseng dia. Gue kehilangan saat-saat dia sendirian dan butuh seseorang untuk menemani dia. Gue gak tau mau senyum ke siapa lagi. Gue gak tau mau ngobrol deket ke siapa lagi. Gue merasa gak ada lagi orang disekitar gue, bahkan teman sekalipun gak ada yang bisa menggantikan dia.

Saking parahnya, gue sampe mengandai-andaikan dia dalam tokoh imajinasi gue, dan di dunia imajinasi itu ada gue, dan dia selalu bersama-sama gue di dunia imajinasi gue. Bodohnya, gue malah twit fantasi-fantasi tersebut. Keesokan harinya, gue langsung diajak ngomong serius sama dia. Ternyata, fantasi yang menurut gue unyu itu, membuat malu dia. Gue juga baru sadar, mana ada orang yang mau dijadiin obyek bersama orang yang udah gak deket lagi, tapi dibuat-buat seolah-olah dekat. Gue serasa seperti membohongi diri gue sendiri.

Berbulan-bulan setelah diajak ngomong, gue udah merasa lebih sedikit senang, walaupun masih agak enggak rela. Untungnya, satu tahun berlalu sejak kejadian itu, gue udah gak mikirin kejadian bersama dia, walaupun tetap, gue gak bisa mendapatkan kesenangan yang sama seperti saat gue pertama kali jadian sama dia.

Gue jadi keinget saat dia terakhir tersenyum sama gue saat itu. Benar-benar terakhir. Senyumnya sangat manis. Lekukan mulutnya lebih indah daripada lekukan bulan sabit di langit malam. Matanya yang agak sipit, namun memancarkan cahaya yang lebih indah dari kemilau pelangi, Wajahnya yang imut, lebih imut daripada maid-maid yang ada di maid cafe maupun yang cosplay menjadi maid. Yak, senyum terakhir dia, membuat gue cukup senang, karena seenggaknya gue pernah sempat memiliki dia, walaupun hanya sebentar.

Kok jadi kejauhan gini ya ngelanturnya....... Macam orang lemah aja gue -__-

Gue cerita tadi bukannya gue lemah, gak bisa move on, galau terus. Bukan itu. Cuma ya, keinget aja. Rasanya melepas oshimen mirip sama melepas orang yang udah kita dapetin susah-susah, ujung-ujungnya lepas juga. Berarti memang belum takdirnya aja. Kesimpulannya gitu aja sih.

Mungkin semesta menginginkan gue menjadi Dhike-oshi.

Dan mungkin semesta akan memberikan kebahagiaan gue yang lebih daripada kebahagiaan gue yang hilang saat itu, entah kapan waktunya, suatu saat pasti gue akan dapatkan kembali kebahagiaan gue itu, dengan melihat raut wajah senang seseorang, yang pasti bukan dia, entah orang tersebut ada dimana. Karena kebahagiaan itu tidak dapat diukur, bahkan mendapatkannya saja sudah merasa sangat bangga.

I was so happy, a few years ago. But I'll get my happiness again.


Sumpah ngelanturnya parah. Sekian deh.


Oshihen Omedetou (Selamat mengganti member yang didukung)

@leonardixb

Selasa, 12 November 2013

Handshake Festival

Kejadian di postingan ini sebenarnya terjadi pada tanggal 10 November 2013. Enggak, cukan cuma itu adalah hari Minggu. Hari itu adalah hari pahlawan, hari dimana rakyat Indonesia mempertahankan kemerdekaan dari penjajah. Tapi postingan gue kali ini enggak mengarah ke situ.

Tanggal itu juga merupakan event Handshake Festival yang diselenggarakan oleh JKT48 di sebuah pusat perbelanjaan di Jakarta. Apa itu Handshake festival? Karena gue gak mau copy paste dari sumbernya, mending buka sendiri, linknya disini.

Kali ini gue ikut event tersebut. Kok bisa? Karena gue pernah membeli album Heavy Rotation. Di dalam album tersebut terdapat tiket khusus untuk Handshake Nasional (Handshake Festival).

Gue juga akan handshake 2x pada event ini. Kok bisa? Gue dapet 2 tiket pink. 1 dari gue, satu lagi dari Fifi. Siapa lagi itu Fifi? Hmm, pasti kalian gak pernah baca postingan gue sebelum-sebelumnya, atau mungkin kalian baru aja pertama kali mengunjung blog yang gak terkenal ini. Kalo di postingan sebelumnya, Fifi pernah ikut nonton theater bareng gue. Selengkapnya ada di postingan ini. Fifi gak ikut handshake karena dia sibuk, alhasil tiketnya dikasih ke gue. Barokah.

Hari event tersebut tiba. Gue sengaja berangkat siang dari rumah, jam 1. Kenapa? Karena kalau gue berangkat pagi-pagi pasti disana udah banyak maniak bau pasar ikan disana. Daripada gue kebauan dari pagi, mending siang aja kebauannya.

Sampai sana, awalnya gue nyasar dulu cari parkiran. Parkirannya penuh semua. Alhasil setalah 30 menit mengitari daerah tersebut, akhirnya gue masuk ke parkiran basement yang usang banget, gelap, dan kalo malem pasti horror. Parkirannya udah cukup bikin gue kesal.

Lalu gue menuju ke tempat tersebut, dan tada...... para maniak dengan bau pasar ikan dan bau kambing pun semerbak dimana-mana

Keramaian yang tidak seperti biasanya di tempat ini

Jujur, gue gak pernah ngeliat keramaian kayak gitu :))

Karena gue mulai lapar, dan jam menunjukan pukul 14:00, sedangkan handshake dimulai pukul 16:00 (molor dari jam sebelumnya 15:00), akhirnya gue ngantri booth mie instant cup dulu. Tidak peduli gue mau ngegaul dimana, yang penting mie instant nomer satu

Hampir sampai..... Difoto setelah 40 menit mengantri


1 jam gue bergerilya demi mie instant seharga 5000 (+ dapet minuman 1 gelas). Kok bisa? Pertama, di paling depan barisan gue, pesennya 5 cup, ada juga yang mesen 10 cup di belakangnya. Kedua, orang di depan gue kemungkinan gak pernah ikut antrian Waiting List theater, mau aja diselak. Akhirnya gue nyelak dia dengan skill gue yang udah pernah ikut antrian Waiting List sebanyak 13x, 12x diantaranya bosa nonton theater (baik disengaja maupun nggak sengaja), 1x gagal karena gue masuk antrian WL khusus luar Jabodetabek.

Setelah lahap gue menghabiskan mis instant cup tersebut, gue berkeliling melihat-lihat keramaian maniak, sekaligus mencari tempat gue buat belajar, karena di hari Senin (esok harinya), gue ada ulangan Matematika dan Mandarin. Keren? Iya, jadwal ulangan sekolah gue emang keren.

Enggak gue duga, ternyata gue ketemu Haruka. Gue jadi inget Fifi. Enggak, bukan inget orangnya. Fifi oshimennya adalah Haruka, jadi mending gue kasih salam aja.

Kira-kira percakapannya begini
Gue : Hai Haruka
Gon : Halooo *dengan aksen jepang-indo dia yang ya..... begitulah*
Gue : Dapet salam dari temen aku, namanya Fifi
Gon : Oh iyaa? Kasih salam balik yaaa
Gue : Oke... Dah ya Haruka. Dadah
Gon : Dadah *lambaikan tangan kayak orang nyerah liat setan di Dunia Lain.... bentar, gue bukan setannya, dan gue lagi gak di Dunia Lain*

Entahlah, kok bisa enggak sengaja ketemu dia.

Setelah jam 16:00, gue mengantri buat Handshake Nasional. Siapa tau gue bisa ketemu Stella, yang sampai saat ini masih jadi oshimen gue.

Oh iya, Stella udah mau graduate dari JKT48. Pengumumannya saat dia ulang tahun, 3 November 2013. Seenggaknya gue udah berhasil bikin project terakhir gue buat dia. Tapi setelah pengumuman itu, gue selama seminggu dikata-katain karena 3 member yang gue dukung (Mariko Shinoda, Annisa Athia, Stella Cornelia) graduate semua. Sisanya tinggal dhike.

Mungkin gue akan oshihen suatu saat nanti.

Balik ke topik awal ya, jadi melenceng jauh terbang tinggi bersama mimpi gini -__-

Saat mengantri, gue ngeliat member-membernya yang akan handshake. Kok gak ada Stella ya... Ternyata Stella lagi di booth mie instant yang tadi gue beli.

Sedih gilak....

Mestinya gue gak beli duluan....

Suram aink....

Dengan pasrah, di tengah kerumunan maniak, gue ikut Handshake Nasional, memilih salaman sama barisannya Kinal, Rica, Saktia, dan Cindy Gulla. Oh ya, Handshake Nasional itu, kita bisa handshake sama beberapa member secara acak. Btw, kenapa gue pilih barisan tersebut? Karena disana ada Kinal, yang pernah membuat gue.... ah sudahlah, kejadiannya ada di postingan yang ini.

Saat handshake, ternyata Kinal masih inget gue.
Kinal : Kemana aja lama nggak dateng
Gue : Haha, sibuk sekolah
Udah itu aja. Entah kenapa kayaknya Kinal masih inget gue, kayaknya sih ya, atau gue yang kegeeran. Yang pasti sih Kinal gak mungkin inget dia pernah ikut-ikutan ngucapin pas tanggal 14 Agustus bareng Shania sama Stella.

Sisanya monotone cuma bilang "terima kasih". Setelah handshake, gue ke booth mie instant cup tadi, semoga Stella masih ada

Sampai disana, ternyata Stella udah gak ada.

Sedih gilak....

Perpisahannya gak se-happy ending FTV....

Setelah hopeless, tiket handshake kedua (dari Fifi) dipake buat barisan yang sama. Kenapa? Karena gue gak tau mau handshake sama siapa lagi -__-

Saat kedua kalinya, ternyata Cigul inget gue....
Cindy : Makasih ya
Gue : Iya
Cindy : Eh, kok dateng 2x?
Gue : Hehehe, gapapa dong
Cindy : Oh oke deh hati hati di jalan ya. Byee *melambaikan tangan kayak anak kecil*
Setelah itu, gue langsung balik. Sempat ada kejadian lift nyasar, basement terkunci, masuk lift buat cleaning service dan akses menuju parkiran motor yang melewati basement yang gak ada penerangannya sama sekali, cuma ada suara generator aja. Seram? Kalau malam, sepertinya iya.

Mungkin fasilitas mallnya harus diperbaiki dulu, atau beri tanda gitu kalau ada lobby basement yang dikunci. Sungguh menghabiskan waktu.

Oh iya, ini ada beberapa foto juga hasil jepretan saat gue jalan-jalan di antara kerumunan maniak.

 Kalo banyak wota pada ngumpul, berarti ada member yang di depan. Contohnya foto ini. Di depan ada Yona dan Ikha


Sendy lagi bawain lagu "Power of Love". Tuh Sendy ada di layar tancepnya. Keren abis.


Tolonglah.... 

Gak ada foto Stella.... Nasib :(|)

Sekian postingan kali ini. Gak sesumringah seperti yang gue harapkan. Tapi seenggaknya JKT48 Operation Teamtelah menunaikan kewajibannya mnenyelenggarakan Handshake Nasional yang sudah molor berbulan-bulan lamanya


Oshihen Omedetou

@leonardixb

Selasa, 08 Oktober 2013

Moral of being Hode

Judul blognya absurd ya? Memang absurd, tapi ini adalah salah satu kejadian paling suram yang pernah gue alami selama gue bermain game.

Akhir-akhir ini, tiap gue main game, gue pasti jadi hode. Apa itu hode? Hode adalah cowok yang menyamar jadi cewek dalam sebuah game. Apa maksudnya? Jadi, misalnya dalam suatu game, ada karakter cewek, tapi orang yang mainin ternyata adalah cowok, nah itu namanya Hode. Kalau cewek yang menyamar jadi cowok? Menurut Yahoo! Answers, namanya adalah Defo.

Darimana asal usul kata-kata itu ditemukan? Entahlah, gue gak mikirin hal begituan. Sepintar apa sih gue tentang sastra per-game-an.

Balik ke topik awal.

Akhir-akhir ini, tiap gue main game, gue pasti jadi hode. Entahlah, gue juga bingung kenapa gue lagi niat jadi hode. Padahal dulu gue selalu pilih karakter yang sesuai dengan jenis kelamin gue, dan selalu karakternya gue bikin sekeren mungkin, kalau bisa gantengnya kayak Brad Pitt atau Taylor Lautner. Sekarang? Tiap gue main game, gue selalu nyamar jadi cewek, dan karakternya gue bikin seimut mungkin, seimut Cici Stella. Siapa Cici Stella? Itu, Stella Cornelia JKT48.

.... Kok malah nyambung ke girlband idol group keroyokan itu ya -__-

Awalnya jadi hode itu enak. Karena cewek, baru awal main game selalu dibantuin sama yang cowok (dan pake karakter game cowok juga). Alhasil cepet naik tingkatnya.

Lama-lama mulai ada yang bikin risih.

Tau DoTA 2? Itu loh, game strategi. Gak tau juga? Cek wikipedia deh. Pokoknya game itu diminati mayoritas dari kalangan cowok. Gue main DoTA 2, dan menjadi hode juga. Caranya? Di ID gue, gue pasang foto member SKE48. Jadi deh gue dianggap cewek beneran.

Saat bermain, gue ketemu sama orang luar negeri, dari negara Cina. Dia ngeadd gue. Setelah gue approve, dia mulai chatting sama gue.

Keesokan harinya, gue online komputer, dan dia chat gue lagi. Tiap gue online selalu begitu. Chattingannya mulai dari ngajak main, tinggal dimana, hobinya apa, suka makanan apa, dan pertanyaan-pertanyaan aneh lainnya.

Kali ini gue merasa kayak cewek yang lagi di pdkt-in sama cowok.

Bentar, gue masih cowok. Tapi gue gak homo. Gue juga gak mau membongkar identitas gue kalo gue itu hode. Gue harus mikir gimana caranya menjadi cewek yang cuek kalo lagi diajak chatting.

Dua bulan berlalu. Lama kelamaan, mungkin karena gue cuek sama dia (tiap dia tanya, gue cuma jawab sepatah, dua patah, tiga patah, patah patahan kata), dia jadi gak chat sama gue lagi.

Gue kemudian berpindah ke game lain, namanya osu!, Iya, osu!, bukan "!" dalam pengertian "membentak", tapi emang namanya "osu!". Gak tau gamenya? Cek wikipedia aja.

Kali ini, gue jadi hode lagi. username gue adalah dhike. Enggak, bukan karena oshimen gue Dhike. Oshimen gue masih Stella kok, serius. Kalau bisa ganti nama, gue udah ganti nama itu.

Karena usernamenya dhike, gue pasang foto dhike hasil dari google. Yah, namanya juga member JKT48, pasti cantik. Foto Dhike yang gue jadiin avatar osu! gue juga cantik.

Gak gue sangka, tiap gue login, pasti ada cowok yang ngajakin gue main osu! bareng. Ada yang dari Russia, Kanada, Cyprus, bahkan ada orang Indonesia pun yang ngajak gue main bareng dan mengira gue adalah cewek.

Gue mulai risih jadi cewek dalam sebuah game, selalu dikejar-kejar cowok lain.

Gue akhirnya baru tau, gak enak juga jadi cewek, apalagi cantik, banyak resikonya. Selalu dikejar-kejar cowok yang berusaha ngedeketin dia. Sama kayak lirik lagunya Blackout - Resiko Orang Cantik

Kau memang cantik
Resiko orang cantik disukai banyak lelaki

Ternyata perasaan cewek yang lagi dideketin sama cowok yang gak disuka sama dia itu, risih. Rasanya kayak digangguin sama cowok yang bukan dia sukai.

Gue jadi mikir, kalau gue mau ngedeketin seorang cewek, tapi cewek itu risih sama gue karena dia gak suka sama gue, mungkin gak ya cewek itu bisa jadian sama gue hingga ke pelaminan?

Semoga gue bisa enggak jadi hode lagi, walaupun ada funnya juga sih jadi hode, apalagi kalau kostumnya.... ah sudahlah.


Salam Hode

@leonardixb

Kamis, 26 September 2013

Indomie, Penyelamatku

Jam 21.29. Gue sedang penat-penatnya belajar buat ulangan. Saat belajar, gue teringat sama sesuatu yang kenyal, coklat manis, enak dijilat, dan ada rasanya. Dia adalah....... Indomie goreng.

Untuk menghargai jasa-jasanya yang selalu menolong gue di kala gue kelaparan, gue berusaha bikin puisi untuk dia, kalo bisa romantis sih. Kenapa romantis? Yah sekalian latian siapa tau gue bisa nembak cewek pake puisi, kan so sweet gitu, walaupun pernah sih gue bacain puisi romantis depan cewek, eh ceweknya malah langsung menganggap gue stranger. Sedih gila.


Indomie Penyelamatku

Malam ketika ku tak bisa tidur
Karena perut yang meronta-ronta
Meronta anarkis dan beringas
Meminta sesuap makanan

Ku buka rice cooker, hampa
Ku buka kulkas, hampa
Ku buka dompet, hampa
Rasanya hidupku seperti sangat, hampa

Aku semakin lemah tak berdaya
Hanya bisa terkapar lemas di atas lantai
Berharap ada seorang pacar yang peduli kalau aku kelaparan
Aku lupa ternyata aku tidak punya pacar

Tiba-tiba aku mendengar sesuatu
Seperti suara gesekan dan bunyi jatuh
Aku pun menghampirinya
Ternyata ada cicak jatuh dari langit-langit masuk ke dalam kardus

Tiba-tiba mataku menoleh dan terpana
Seperti ada cahaya terang yang muncul dari kegelapan
Cahaya itu membuat aku ingin menggapainya
Ku gapai sebungkus Indomie dari kardus tersebut

Akupun memasak Indomie dengan seluruh sisa tenagaku
Untuk meredakan anarkisnya perutku
Agar bisa melanjutkan hidupku
Untuk mencari seseorang yang akan mengisi hari-hariku berikutnya

Ku buka bungkus Indomie itu
Memasukan mie kuning yang terbujur kaku ke dalam air mendidih
Ku taburkan bumbu, minyak, dan kecap ke atas piring
Lalu tidak lupa aku oleskan sedikit mentega, sebagai penyedap rasa

1 menit... 2 menit... 3 menit aku menunggu
Perutku makin meronta-ronta
Aku pun berkata pada perutku
'Sabar nak, papah akan datang membawa makanan surgawi'

5 menit berlalu
Mie kuning sudah matang
Aku tiriskan mie tersebut
Lalu aku tuang ke atas piring dengan penuh bumbu tadi

Akupun mengaduknya dengan wajah penuh sukacita
Seakan-akan aku akan memakan makanan surgawi
Aku juga taburkan bawang gorengnya
Jadilah Indomie Goreng ala Chef Leon

Aku pun memakan masakan buatanku sendiri
Rasanya seperti makanan surgawi
Aku makan dengan lahap
Hingga akhirnya perutku berdamai denganku

Oh Indomie...
Kaulah penyelamatku
Kau telah membuat aku kenyang
Kau telah memperdamaikan hubungan antara aku dengan perutku

Oh Indomie...
Walau ku tau kau tidak bisa mempertemukan aku dengan jodohku
Tapi setidaknya dia harus tau
Kalau aku mempunyai kemampuan memasak Indomie seperti Masterchef

Aku tau kau sudah tersebar dari Sabang sampai Merauke
Bahkan hingga mendunia
Biarpun banyak orang yang bilang kalau kebanyakan makan indomie bisa sakit
Sabodo amat, aku tetap bangga sama kamu

Indomie, kau seleraku

Puisi ini nggak berhubungan sama iklan Indomie, cuma melepas rasa kangen terhadap makanan tersebut. Sekian


Salam Indomie

@leonardixb

Senin, 16 September 2013

Postingan (Hampir) Berbahasa Intelektual

Well, mungkin bulan ini lagi ngetrennya bahasa-bahasa ala salah satu komedian artis yang pernah diwawancara di salah satu stasiun TV, denan bahasa-bahasa jenius aneh bin ajaibnya. Di youtube juga udah berjamuran video-video dia, dan video-video parodinya, yang menggunakan bahasa-bahasa intelektual ala komedian artis tersebut.

Saking banyak video-video parodinya, yah sampe masuk trending video di youtube. Sehingga jadinya terlalu mainstream. Gue juga gak bisa bikin video, mau bikin videonya aja juga gak bisa. Mau rekaman, kameranya mati. Giliran kameranya udah bener, tempat shootingnya kebakaran. Sedih gila.

Alhasil gue pilih blog gue, yang (sengaja) bahasanya diintelektualisasi, biar kece gitu.

Well, I really don't know what happen with my brain. Kayaknya otak gue sedang mengalami devastatorisasi ide. Iya, devastatorisasi, kata penyerapan dari kata asalnya, "devastator". Artinya? Gak tau juga sih. Tiba-tiba gue keinget kata "devastator" di film Transformer.

Gue bener-bener gak tau mau posting apalagi di postingan kali ini. Rasanya terjadi suramisasi dalam hidup gue. Hidup gue terkapar hampa tak berbentuk, tak berujung, tak bercela, tak rupawan. Masa depan gue sudah dilenyapisasi oleh kesuraman sirna hidup gue.

Apa gara-gara kejombloan gue ya? Kayaknya muka gue not ugly lah, secara umur gue 18 my age, masih young teenager gitu deh.

Sama seperti beberapa remaja lainnya yang suka galau, gue serng mengalami kontrovensi hati, yang kadang bisa mempersuram, atau mempersulit perasaan gue. Kadang gue suka kepikiran dia, cewek yang gue suka. Tapi dia, ah sudahlah, she's so far the level from me. Gak mungkin banget dapetin dia. Dia itu udah kayak di angkasa sana, dikejauhan...

Rasanya gue udah distatusisasi sebagai jomblongenes-gembelnista di lingkungan gue. Sedih? Enggak juga sih. Dengan status gue yang udah distatusisasi sebagai jomblongenes-gembelnista, berarti gue bisa deketin cewek lain, baik cewek yang jomblo maupun enggak, yang cantik maupun cantik banget, yang kaya maupun millionaire. Yap, gue rasanya free, terbebasisasi dari segala bentuk bebanisasi perasaan.

Gue jadi kangen theater JKT48. Terakhir gue ke theater pas gue ulang tahun. Iya, yang ulang tahunnya diucapin. Soal sikap lilin? Karena event handshake ci Stella diundur, jadi sikap lilinnya terpaksa gue undurisasi. Toh juga ternyata tanggal segitu ternyata gue harus perpanjangisasi STNK gue yang udah expired.

Sekian postingan tanpa pengetahuan ini, baik pengetahuan ilmu, maupun bahasa. Namanya juga gue lagi devastatorisasi ide, gak ada ide apa-apa.


Salam Orang yang enggak S3 di Amerika

@leonardixb

Rabu, 14 Agustus 2013

Wonderful 18th

Jam 23:50. Gue baru aja pulang dari theateran dan langsung bikin blog ini, merangkum kejadian yang bikin gue senyum - senyum sendiri di perjalanan pulang, hingga saat ini.

===================================================================

14 Agustus adalah hari pramuka, sekaligus hari ulang tahun gue. Tahun ini umur gue 18 tahun. Yah, gue makin tua. Semoga kehidupan gue semakin membaik.

Pagi hari, gue bangun jam 9 pagi. Bokap gue pergi kerja duluan. Nyokap gue lagi di Solo. Kesimpulan : Pembukaan ulang tahun gue disini dengan kesendirian.

Gue merangkak menuju komputer gue, nyalain komputer, dan buka twitter. Banyak mention twitter yang mengucapkan "happy birthday", dan wish-wish mereka, dari yang "wish you all the best" sampe "semoga gak ngenes ya". Sesedih apa sih hidup gue kayaknya tiap hari ngenes mulu -__-

Setelah membalas beberapa mention dari temen gue, gue main DoTA. Iya, gue lagi belajar main DoTA, biar kayak anak gaul keren gitu. Kali aja dengan gue jago main DoTA kemungkinan cewek pada demen sama gue nambah gitu.

Setelah main DoTA, jam 3 gue berangkat menuju fX. Iya, di hari ulang tahun gue, gue dapet undian verifikasi menang buat nonton theater JKT48. Mungkin itu keberuntungan, atau hadiah dari officialJKT48 buat gue :)

Gue ngantri bingo, dapet urutan nomor 10. Kemudian tiket pelajar habis. Sekalilagi keberuntungan memihak di hari ulang tahun gue.

Ternyata bingo nomor 10 membawa sial. Total bingo ada 17. NOmor 10 dipanggil ketiga dari terakhir. Alhasil gue dapet standing area, alias nonton sambil berdiri. Capek? Iya. Gue dipaksa nonton kakak-kakak dan dedek-dedek lutchu berjingkrakan di atas panggung selama 2 jam lebih, dan gue juga harus berdiri 2 jam lebih, sambil dikerumuni para maniak.

Selain itu, ada kejadian yang cukup ngeselin : gue diselak saat standing. Awalnya gue berdiri di deket pegangan, kemudian ada orang yang nyelak dari depan, masuk kolong, dan langsung berdiri di samping gue. Awalnya biasa, lama-lama dia mempet ke gue. Badan gue jadinya serong. Gue bilang ke orang itu
Mas, bisa geseran ga?
Dia cuma liat kiri kanan, terus gak bergerak.

Overture dimulai. Orang yang nyelak itu ngechant......... dan bau ketek. Ternyata bau ketek dia lebih sadis daripada bau ketek gue, setara sama bau sampah di TPA. Alhasil gue melipir dan mengalah, gue berdiri di belakang dia, hampir gak keliatan ditutupi tangan-tangan para maniak.

Acara berjalan seperti biasa. Gue nguap berkali-kali. Entahlah, gue merasa bosan disana. Bukan karena bosan ngeliatin performnya, tapi bosan karena KENAPA COWOK BAU KETEK DI DEPAN GUE GAK MINGGIR MINGGIR -___-

Akhirnya sampai di lagu terakhir. Gue kira setelah lagu terakhir gue akan bubar dan keluar dari neraka bau ketek itu. Ternyata ada perayan ulang tahun member juga. Nama membernya adalah Sendy. Gue makin terpuruk mencium bau ketek maniak itu.

Setelah selesai merayakannya, akhirnya sesi hi-touch (toss sama member). Maniak itu pergi hi-touch duluan. Akhirnya gue mencium aroma surga, walaupun masih ada bau ketek dia sedikit -__-

Oh iya, btw gue udah pernah nazar di twitter gue. Nazarnya ini :


Kok berani nazar? Belajar dari pengalaman tahun lalu, gue gak diucapin happy birthday di twitter, padahal udah sampe mention-mention ci stella. Mungkin aja hari ini gak diucapin. Siapalah saya ini dimata Ci Stella.

Semua berubah ketika hi-touch.

Gue hi-touch member ke member, hingga akhirnya ke Stella
*jalan ke stella*
Stella : Makasih ya
Gue : Makasih ci
*jalan ke shania*
Shania : Makasih ya
Gue : Makasih shan
*mau jalan ke kinal*
Shania : Happy birthday
Gue : Oh iya. Makasih Shan
Stella : Eh ulang tahun? *nunjuk ke gua* HAPPY BIRTHDAY *dengan nada teriak*
Gue : Ahh... Makasih ci
Kinal : Happy birthday ya
Gue : Makasih Kinal
*kemudian didorong security karena kelamaan ngobrol sama member, lalu hensek datar ke member sisanya. Yang nitip salam, sorry, gue lupa, salahkan 3 member itu*

Satu kata : FFFFFFFFUUUUUUUUUUUUUUUUUUUU

KOK PADA TAU SIH? STALKER LU AH ELAAAHHHHHH

Gue mencoba analisa.... Mungkin karena : Gue punya temen, dan ternyata dia temen dari shania. Setelah temen gue tau gue nazar, dia bilang ke shania. Alhasil shania nyuruh pas hi-touch sebelahan sama stella, biar shania kasih tau yang mana muka gue. Kemudian pas gue hi-touch, shania ucapin duluan, sehingga stella juga ikutan ngucapin.

Itu analisa gue.

Ternyata, selain officalJKT48 ngasih hadiah berupa verif email, member juga pada ngucapin. Gue terharu :(|)

Gue pulang dengan sumringah di tengah jalan. Sampai rumah gue juga masih sumringah. Mandi gue juga masih sumringah. Bahkan saat ngetik postingan ini gue masih sumringah

>Tentang nazar? Gue belom lakukan. Enggak, bukannya gue pura-pura enggak tau. Handphone gue lowbat di theater, sisa 1%. Pinjem hape orang lain? Gak ada yang gue kenal disana. Nazarnya entar aja, tapi pasti gue lakuin kok :)


Sekian cerita bahagia gue hari ini. Yah, semoga wish-wish gue terkabul, dan gue menjadi lebih baik di umur gue yang bertambah ini.

Salam FFFFUUUUUUU

@leonardixb

Jumat, 12 Juli 2013

Asrama, Perbaikan Gizi, dan xKGNxBGTx

12 Juli 2013, jam 21.04 Gue lagi gak ada kerjaan. Karena gak ada fasilitas yang bisa gue gunakan agar gue punya pekerjaan, akhirnya gue ngeblog. Untung gue bawa netbook gue

================================================================

Hari ini gue lagi di Solo (wow) (apalah norak abis gue).

Saat tanggal 8, nyokap (memaksa) gue buat pergi ke Solo bareng dia. Ngapain? Enggak, gue bukan mau ngestalk kampung salah satu member JKT48. Kami mau mengurusi adek gue, yang SMAnya pindah ke Solo, dan masuk asrama.

Loh ngapain jauh-jauh sekolah sama ke Solo? Auk, nyokap udah punya rencana yang cukup banyak dan ribet, sehingga mungkin tahun depan gue juga ikutan ke Solo buat kuliah, karena rencana "super" buatan nyokap gue. Well, dia memang selalu mengatur apa aja di keluarga gue. Namanya juga cewek, kalo gak nurut, dia ngambek. Sama kayak kalo pacaran. Sebagai cowok, mau gak mau harus nurut sama ceweknya, kalo enggak, si cewek ngambek, kesel, terus putus. Kalo misalnya cowok yang buat keputusan dan si cewek nolak, yang ngambek malah ceweknya, terus putus. Jadi serba salah. Sedih ya.

Wait, kok malah jadi galau -__-

Intinya, gue (mau gak mau) nurut sama nyokap gue.

Btw kenapa adek gue mau masuk asrama? Awalnya sih ajakan nyokap, tapi lama kelamaan adek gue memutuskan sendiri, sekolah SMA dia masuk asrama. Katanya sih belajar mandiri.

Di asrama yang adek gue tempati, jadwalnya sangat ketat. Setiap hari, harus bangun jam setengah 5 pagi, ikut misa jam setengah 6 pagi, dan jadwal-jadwal ketat lainnya. Bahkan HP dan laptop harus dititipkan di suster asrama (yap, adek gue masuk asrama Katolik), dan hanya diperbolehkan dipakai di hari minggu, itupun juga dengan waktu yang ditentukan. Mau nonton aja ada ruangan khusus, namanya ruang menonton TV, dan hanya diperbolehkan dari jam 6 - jam 7 malam. Selebihnya, harus belajar di ruang belajar dari jam 7 - jam 9. Lalu jam 9 keatas harus tidur, tidak boleh ada yang belajar di ruang tidur.

Gue gak bakal mau masuk asrama kalo jadwalnya seketat itu, karena gue tipikal orang yang gak suka aturan yang sangat keras.

Bagus sih, niatnya memang belajar mandiri. Jarang ada anak kayak begini. Gue aja gak mau masuk asrama, karena kalo gue masuk asrama, gue gak bisa maen dan seru - seruan bareng teman - teman gue, apalagi kalo soal 48 Family, mungkin gue bakal xKGNxBGTx* sama kakak - kakak dan dedek - dedek lutchu yang suka jingkrak - jingkrakan di atas panggung sana.

Wait, kenapa jadi nyerempet ke girlband idolgroup tawuran itu ya -__-

Tanggal 10 Juli, adek gue langsung masuk asrama, dan mungkin akan balik lagi saat libur lebaran.

Mungkin gue bakal xKGNxBGTx* sama adek gue. Tanpa adek gue, gue gak tau siapa lagi yang bisa ngata-ngatain gue. Gue gak tau siapa lagi yang bisa gue katain balik. Gue gak tau siapa lagi yang bisa gue pukul. Gue gak tau siapa lagi yang selalu curhat ke nyokap gue tentang kelakuan teman - teman dia dan gue.

Mungkin lingkungan rumah gue akan sedikit lebih damai, tapi jadi terlalu sepi.

Tapi di hati gue, untungnya udah gak terlalu sepi :3

Setelah mengurus adek gue di Solo, gue melakukan "Perbaikan Gizi" di sini. Kok bisa? Di sini gue makan sangat banyak, tapi duit yang gue keluarkan cukup sedikit. Berikut list harga makanan yang gue buat dari tanggal 8 Juli sampai hari ini :

susu coklat + 2 bungkus nasi goreng + 5 tusuk sate = 10.000

soto ayam + nasi + perkedel + es teh manis = 8.000

2 porsi nasi + 2 daging rendang + sayur singkong + es teh manis = 12.000

indomie goreng + nasi goreng + 5 tusuk sate = 9.000

steak jamur + es teh manis = 10.500
Masih ada 3 makanan lagi yang belom gue cantumin, karena ditraktir orang lain, jadi gue gak tau harganya.

Mungkin bagi gue (dan beberapa orang lain), gak ngerti kenapa harganya MURAH BANGET GILAK. Gue norak abis dengan harga yang semiring itu. Di Jakarta aja nasi padang gak mungkin sampe segitu kalo porsinya sebanyak itu. Gue cukup bangga bisa memperbaiki gizi gue di sini.

Besok, tanggal 13 Juli, sore hari, gue pulang ke rumah gue. Gue xKGNxBGTx* sama komputer gue. Gue xKGNxBGTx* sama game-game kegemaran gue. Gue xKGNxBGTx* ranjang gue yang selalu menemani gue disaat gue kesepian di malam hari. Gue xKGNxBGTx* sama kamar gue yang bisa dijadikan tempat penampungan hasil pembuangan gas gue. Gue xKGNxBGTx* nonton kakak-kakak dan dedek-dedek lutchu berjingkrakan di atas panggung di sebuah theater yang letaknya di pusat kota Jakarta. Gue xKGNxBGTx* sama temen-temen seper-enggak-waras-an gue. Gue xKGNxBGTx* sama cew.... wait, dia udah ada yang punya :(

Semoga adek gue betah di asrama, dan bisa sukses, tanpa adanya keributan akibat gue.

Hope my trip to go home will be safe :D  (entahlah tenses ini bener apa enggak)



Salam xKGNxBGTx*

@leonardixb

*) xKGNxBGTx = xKANGENxBANGETx ("Kangen Banget", dibuat dengan imbuhan "x" di tiap spasi biar keren dan agak gaul gitu)

Kamis, 04 Juli 2013

First Concert

Tanggal 4 Juli adalah hari yang cukup berkesan buat gue, karena untuk pertama kalinya gue ngelive dalam acara konser besar. Biasanya kan gue ngelive di konser kecil (theater). Hari itu gue ngelive di konser besar (Tennis Indoor Senayan). Sayangnya sih, orang yang gue tonton tetep sama : JKT48

JKT48 baru menyelenggarakan konser pertama mereka tanggal 3 dan 4. Tanggal 3 untuk jam 7 malem, dan tanggal 4 buat jam 2 siang dan jam 7 malem.

Gue juga baru pertamakali nonton konser gede, fix kami jodoh :))

Awalnya gue sangat gak niat menonton konser mereka. Lah kok gitu? Iya, karena gue udah tau lagu-lagu apa yang mereka bawain. Bukan, gue bukan skyman yang tau seluk beluk konser kali ini. Gue tau karena gue dapet spoiler dari seseorang. Gue gak tau sih dia dibayar berapa buat spoiler, tapi mungkin maksudnya ngundang biar banyak yang nonton. Tapi karena gue tau apa aja lagunya, gue jadi males nonton, karena udah tau konsernya bawain lagu apa aja.

Untungnya spoiler tersebut cuma dikasih tau di show 3 (show tanggal 4 jam 7 malem). Alhasil, gue nonton yang show 2, tanggal 4 jam 2 siang, kali aja beda sama perkataan si spoiler itu.

Berawal dari pagi hari, karena suatu hal yang terjadi di keluarga gue, alhasil gue baru jalan jam setengah 11 dari rumah. Padahal jam 9 mau jalan. Kali ini gue nonton bareng Rendy. Tentu aja dia bukan Rendy Iskandar kakaknya Rena Iskandar (Stella). Kalo beneran mah, bisa gue sekap terus gue minta nomer telpon ci Stella kali. Eh tapi dia berotot, ngeri gue. Gak jadi deh.

Kembali lagi ke perjalanan menuju rumah Rendy. Sampai disana, Rendy ternyata gak jadi ikut, alesannya males, antriannya panjang. Alasan yang gak jantan abis. Gak mau antri panjang-panjang. Gue, yang udah pernah ikut Waiting List (menunggu nomer giliran masuk dari sisa tiket theater yang gak diambil pemesan tiket) 13 kali biasa aja dan masuk terus. Perhantu kalian yang bilang gue sombong, itu namanya gue gak hoki mesen tiket theater pake email.

Akhirnya Rendy mencari cara biar gue bisa bareng nonton konser, dan lagi-lagi yang mau bareng gue adalah Marcel, maniaknya Ci Stella. Karena udah diPHPin Rendy, akhirnya gue ke rumah Marcel buat jemput dia dan cabut ke Tennis Indoor Senayan.

Sampai disana, kami bertemu dengan Timothy a.k.a Kak Timotius, orang yang sudah sangat dekat sekali dengan Hanna JKT48. Kami juga bertemu sama Kenny, siapalah orang ini, anak baru Laskar HI. Btw Laskar HI itu apa? Aduh baca postingan ini dulu deh.

Kami memesan tiket tribun tengah. Setelah dapat tiket, masuk dan menonton dengan hikmat.

Seperti konser JKT48 biasanya, diawali dengan overture JKT48. Kemudian Shonichi, Ponytail to Shushu, Aitakatta, dan Kimi no Koto ga Suki Dakara. Selama lagu tersebut, chant para penonton cukup kompak, walau masih ada "Ourya Oi" sih. Kemudian MC

Selanjutnya unit song. Gue kali ini berharap lagu-lagu setlist Pajama Drive demenan gue (Junjou Shugi, Temodemo, Hissatsu Teleport, dan Suifu wa Arashi ni Yume wo Miru) keluar semua.

Dibuka dengan Boku to Juliet to Jet Coaster dari setlist BnT team KIII, yang ternyata dishuffle unitnya, jadi yang nyanyiin Akicha, Shania, dan Beby. Jujur gue kurang demen lagu ini, jadi ya gue ngeliatin membernya aja.

Kemudian kejutan bagi gue pun hadir. Selanjutnya adalah lagu Junjou Shugi, ditambah lagi dengan formasi kesenangan gue : Dhike - Ve - Jeje. Gue cengok, kayak di postingan gue yang udah lama ini.

Kemudian ada lagu Tsundere, dari setlist RKJ team J, yang lagi-lagi dishuffle, jadi formasi Shinta - Yupi - entalah satu lagi gue lupa. Disini Yupi keren, gayanya kayak anak tengil.

Lalu ada Temodemo no Namida dari team KIII, formasi Tata- Viny, Seluruh Tennis Indoor furicopy (mengikuti gerakan penyanyi).

Kemudian sisanya bagi gue ya biasa, itu aja sih yang spesial.

Btw pengumumannya ya, ada pengumuman, bakal ada Pajama Drive versi LOD dan Pajama Drive revival show, membernya bisa pilih sendiri. Wah bisa habis ini duit gue :/

Kemudian selesai konser gue pulang. Marcel, Timothy, dan Kenny nonton lagi show 3.

Gue pulang, sampe rumah, dan kembali lagi terngiang-ngiang Dhike ngebawain Junjou Shugi. Geulis pisan teh ._.

Sekian, gue gak oshihen kok hehehe


Salam Merah

@leonardixb

Rabu, 19 Juni 2013

Mari Menabung

Well, bulan ini adalah bulan yang cukup makmur bagi gue. Gue gak terlalu menghabiskan duit di bulan ini. Entahlah, gue gak tau ramalan zodiak gue bulan ini. Gue enggak baca begituan. Gue lebih prefer baca Official Guide Book kakak-kakak dan dedek-dedek lutchu. Itu apaan? Aduh, pasti belom baca postingan gue sebelumnya. Baca dulu deh.

Mungkin gue ceritain dulu dari awal bulan kenapa gue bisa memprediksikan bulan ini gue bakal sangat menghemat.

Awal bulan dimulai dengan ujian beruntun yang membuat otak gue dan kantong mata cukup membengkak. Enggak, gak sehitam kayak mata panda gitu, cuma bengkak abu-abu gara-gara gak ada yang ngingetin gue biar gak tidur malem-malem. Perhantu kalian yang bilang gue jomblongenes.

Btw, bukannya awal bulan gue beli OGB ya? Tenang, duitnya udah ke backup kok. Bulan ini gue sukses menjual beberapa photopack gue, untuk menafkahi keluarga masa depan gue. Hasil jualan photopack udah gue simpen di dompet, dan bakal gue pake buat masa depan keluarga gue dan anak gue. Untuk cucu gue, mungkin belom bisa gue sejahterakan, karena masih ada kakak-kakak dan dedek-dedek lutchu berjingkrakan di theater yang harus gue tonton.

Oh iya soal kakak-kakak dan dedek-dedek lutchu di theater, bulan ini gue juga sukses gak nonton theater. Kok bisa?

Enggak. Gue enggak dirante sama nyokap gue terus diiket di tiang listrik kayak anjing biar gak kabur. Gue cuma sering liat jadwal theater di sini. Gue berencana bakal nonton Boku no Taiyou. Apa itu? Boku no Taiyou adalah setlist baru dari JKT48 Generasi 2. Gue belom pernah denger lagu-lagu mereka.

Btw, kan disana banyak tanggal yang ada Boku no Taiyou? Gue pengen nonton yang ada Annisa Athia. Kenapa? Soalnya ya, di generasi 2 JKT48 gue lbih prefer nontonin dia ketimbang yang lain. Gue pikir dia butuh banyak dukungan saat ini. Maka dari itu gue pengen ngeliat dia saat shonichi (hari pertama).

Bukannya oshihen. Gue enggak oshihen kok, apalagi semenjak kejadian hari itu. Oshimen gue saat ini masih Stella. Iya Stella Cornelia, tapi bukan Stella Cornelia temen gue yang nitip salam kayak di postingan ini. Ini Stella Cornelia JKT48, member yang cantik itu loh, yang senyumannya menaklukan dunia. Duh, jadi kan666en sama dia.

Balik ke soal Boku no Taiyou dan Annisa Athia. Karena bulan ini Boku no Taiyou enggak ada Nichan (nama panggilan Annisa Athia), alhasil gue gak nonton Boku no Taiyou.

Kok gak nonton yang Renai Kinshi Jourei? Enggak, gue masih ngefly sejak kejadian itu. Gue gak tau mau ngomong apalagi.

Semoga bulan ini gue sukses menabung, buat masa depan gue, masa depan keluarga gue, masa depan anak gue, dan kalau bisa masa depan cucu gue.


Salam Celengan

@leonardixb

Senin, 03 Juni 2013

They Were Right

Postingan ini ditujukan untuk event handshake yang diselenggarakan saat Sabtu, 1 Juni 2013. Iya, itu hari lahirnya Pancasila. Pasti pada gak tau kan? Hahahaha sama dong.

Hari ini gue ingin memastikan siapakah oshimen gue sesungguhnya, antara Stella dan Dhike. Apakah dia kenal gue apa enggak? Jika salah satu diantara mereka kenal gue, dia jadi oshimen. Jika dua-duanya gak kenal gue, yaudah, gue cari member favorite lain. Kali ini gue ingin mencoba kepastian dengan Dhike via handshake, sementara Stella, mungkin gue bakal beli single RIVER lagi.

Gue bangun tidur jam 7 pagi, gue ngeles fisika. Iya, gue lagi di hari ken666erian gue, yaitu UAS. Hari Senin adalah UAS Fisika. Sabtu gue les Fisika dari jam 7 hingga jam 11. Lama ya. Iya, gue penat.

Setelah les, gue makan Soto Mie, kemudian jam 12 gue langsung ngacir ke tempat ibadah para jomblo bau keringat penyuka kakak-kakak dan dedek-dedek lutchu (baca: FX Sudirman). Biar agak keren, gue kesana naik motor, biar kayak anak gaul ngetrek gitu (padahal baru beli motor 2 hari kemudian udah jatoh)

Sampe di FX, gue langsung ke f5, buat memastikan aja sih. Pintu lift terbuka, dan aroma jomblo amis campur ikan diselipin ketiak pun berhamburan. Asli bau. Gue langsung ke salah satu toko di f6, untuk bertemu teman-teman sepergaulan gue dalam soal ngidol.

Di sana, gue ketemu dengan teman se-komplek-rumah-yang-ngakunya-bukan-fanbase (LaskarHI48) bernama Stanley dan Sutirta. Stanley bilang, ada penjualan OGB di f5. Gue panik. Gue langsung ke f5 untuk memastikan apakah member-member yang akan gue pastikan apakah udah sign atau belum.

Gue ke f5, ngeliat spanduk. Ternyata udah sesi 4. Gue cek member yang belom sign. Ternyata Stella masih ada lagi di sesi 5. Sip, gue menghabiskan 90% duit gue di dompet buat beli OGB versi 2 seharga Rp.150.000. Lebih mahal dari OGB sebelumnya? Iya lah. Secara logika sih, makin banyak member = makin butuh duit buat ngegaji mereka = merchandise dijual makin mahal. Simpel.

Gue mengantri buat beli OGB sekaligus sign. Gue gak jadi mencoba kepastian lewat handshake dengan Stella, karena sesi handshake Stella adanya saat malam. Rencananya sih gue pengen pulang cepet. Akhirnya gue pengen coba kepastian melalui sign OGB.

Setelah gue beli OGB dan dapet tiket Sign buat Stella, gue ngantri lagi buat sign. Gue rencananya mau ngomongin kacamata cici yang kawaii dan pengen beli (karena kehabisan ide), dan tibalah saat giliran gue buat sign

Stella : Halo
Gue : Halo Cici *sambil nyodorin OGB yang udah dibuka halamannya buat di sign*
Stella : Namanya siapa
Gue : *yah Stella dah tanya gue, pesimis deh* Aku Le...
Stella : Leonardi.....xb?
Gue : ... kok cici tau!??
Stella : Hehehehe
Gue : *speechless sambil ngeliatin OGB yang lagi ditandatangan*
Stella : Udah gini aja?
Gue : Udah... Hehehehe
Stella : Makasih ya, sampai ketemu lagi
Gue : Makasih cici

Okeh. Gue bahagia. Wajah gue sumringah. Pengen nangis, tapi sebagai cowok teladan dari komplek perumahan yang pernah gak sengaja masuk TV, gue gak jadi nangis.

Setelah kepastian terhadap oshimen, gue langsung ke f4, buat handshake sama Dhike. Kali ini sih ke Dhike gue pesimis, secara gue gak terlalu dikenal sama dia.

Gue pun ngantri buat sesi handshake, tuker tiket, dan langsung masuk ke jalur yang ada papan bertuliskan Rezky Wiranti Dhike.
Gue : Halo ikey
Dhike : Halo
Gue : .....
Dhike : *goyang2in kepala sambil ngeliatin gue*
Gue : *ikutan goyang kepala* aduh gak tau mau ngomong apa
Dhike : Perkanalan diri dulu aja
Gue : Ooh *yah dia gak kenal gue, sama seperti prdiksi gue*. Namaku Leon
Dhike : Ooh. Gambar kamu bagus ya.
Gue : Hah? *syok* Oh Makasih
Satpam : *ngusir2 gue*
Gue : Eh iya, ikey lagi liburan kan? Semangat ya liburannya.
Dhike : Hah liburan? Oh, kamu juga semangat ya liburannya
Gue : Makasih Dhike

Okeh. Gue bahagia lagi. Wajah gue sumringah lagi. Pengen nangis, tapi lagi-lagi, sebagai cowok teladan dari komplek perumahan yang pernah gak sengaja masuk TV, gue gak jadi nangis.

Gue ngeblank mau ngomong apa. Tadinya mau ngomongin makaroni dan masako (makanan favorit Dhike). Terus gue lupa bilang Hatur Nuhun ke Dhike (kebiasaan kalo ketemu Dhike, Bilang Terima Kasih jadi Hatur Nuhun). Errr... Yang penting gue bahagia.


 Kalian ini.... :))

Setelah dua kejadian mengharukan tersebut, gue bingung mau oshihen apa enggak...

Kemudian gue ngegaul di fx hingga sore, kemudian pulang ke rumah naik motor-yang-baru-2-hari-beli-langsung-jatuh.

Kok bisa ya mereka tau. Mungkin bener, mereka emang hobi ngestalk diem-diem. Mungkin saat mereka bilanmg "oyasumi", mereka langsung pura-pura tidur, tapi sambil liatin kolom mention yang deras. Mungkin ada nama random yang dipilih, terus distalk.

Di rumah, gue sumringah, dan tertidur nyenyak.

They were right. They know me.


Salam Sumringah

@leonardixb

Minggu, 19 Mei 2013

1 Year After That "Tragedy"

Mengenang saat-saat itu....

Iya, hari ini adalah tanggal 19 Mei 2013, tepat 1 tahun setelah gue pertamakali nonton kakak-kakak dan dedek-dedek lutchu di Theater Sementara mereka, di Nyi Ageng Serang.

Dari awal theater sampai sekarang, banyak perubahan yang mereka alami. Mulai dari awal-awal masih kaku saat MC kayak lagi rapat paripurna, dan sekarang pas MC malah nyeplas-nyeplos seakan-akan penonton udah kayak temen sendiri. Gak cuma dari MC, perform juga banyak perubahan. Mulai dari kaku, sekarang udah bisa mengikuti sesuati alur lagunyanya.

Gue masih inget 1 tahun yang lalu. Gue masih gak tau mendalam tentang JKT48 (bahkan ngelive aja gak pernah). Gue masih gak terlalu addicted sama hal-hal begituan. Saat itu gue masih innocent.

Keinnocentan gue masih belum berubah ketika gue nyampe di gedung Nyi Ageng Serang siang hari. Gue menonton pertunjukan mereka, hanya celingak celinguk. Bahkan gue gak tau penonton tereak apaan. Yang gue denger cuma "Faiyaa, Faiyaa, Faiyaa", udah kayak macam robot mainan aja yang kalo tombolnya dipencet berbunyi "Faiya Faiya dududududut*suara pistol*"

Gue enggak menikmati pertunjukan, karena gue gak tau teriakan apa itu. Gue cuma ngikut encore, sampa cuma tereak "J! J! J!, Asoy! (padahal aslinya "Wasshoi!")". Iya, gue innocent di theater.

Kemudian keinnocentan menghilang setelah ada pengumuman. Pengumumannya gue masih inget, yang ngomong Melody. Bunyinya begini :
Sebagai bonus, kami akan mengadakan HANDSHAKE dan 2SHOT (foto berdua bareng member)
Dafuq!

Gue saat itu gak punya oshimen, dan akhirnya foto sama Stella. Itu adalah foto pertama gue sama cewek selain dari keluarga gue. Setelah foto, kemudian gue WL buat nonton show 2 di hari itu juga. Gue udah enggak innocent. Gue jadi pengen nonton lagi karena 2shot. Coba kalo gak ada, mungkin gue gak nonton lagi saat itu.

Satu tahun yang lalu, 2 hari kemudian gue bikin postingan tentang kejadian tersebut.  Sempet postingan gue diretweet sama salah satu fanbase, bahkan dipromosiin (nama fanbase dirahasiakan). Karena fanbase tersebut, gue jadi ketemu akun twitter orang yang duduk di sebelah gue saat nonton theater siang.

Postingan gue juga sempat mengundang kesal beberapa fans lain, apalagi yang oshimennya Stella. Mungkin emang itu adalah keberuntungan gue, bisa berfoto sama cewek yang gak gue sangka ternyata jadi oshimen gue, walaupun mungkin dia gak tau siapa gue.

Semenjak Tragedi 19 Mei tahun lalu, gue jadi ketagihan, dan menonton terus tiap bulan, hingga saat ini. Entah ada sihir apa yang bikin gue enggak bosen nontonin mereka terus, padahal lagu yang dibawain sama aja, paling gantinya 6 bulan sekali. Tapi 6 bulan tersebut bisa nonton lebih dari 3x, entah kenapa.

Gue masih nyimpen foto gue bersama Stella. Gue sangat bahagia saat itu.

Gue berharap, semoga mereka bisa perform semakin membaik, dan gue masih bisa ngedukung mereka terus menerus, hingga waktunya gue udah gak mendukung mereka lagi.


Salam innocent

@leonardixb

Sabtu, 13 April 2013

Laskar HI, Apaan Tuh?

Kali ini ada yang minta dijelasin apa itu LaskarHI, dan sebenernya LaskarHI termasuk kategori apa sih. Apa termasuk fanbase-fanbase mainstream lainnya? Atau grup boyband yang pengen eksis aja?

Mari kita mulai sekarang.

LaskarHI terletak di sebuah komplek perumahan di Bekasi. Kami enggak ikut fanbase sebelah (***48) karena yaa..... gitu deh, privacy. Kami berdiri independen, dan tentu aja isinya anak woles semua, yang kalo diwaro member ya bagus, kalo gak diwaro ya woles.

LaskarHI sebenernya baru dibentuk tanggal 16 Juni tahun 2012, bukan tanggal 19 Mei (saat theater temporer pertama anak HI ngelayap menuju theater). Saat itu anggotanya masih cupu semua (kecuali Steven Sutirta, sepuh 48 Family yang merangkap sebagai "Anak Yasushi Akimoto"). Anggotanya baru terdiri dari Steven Sutirta (@SSutirta), Leon (yang menulis blog ini) (@leonardixb), Hans a.k.a DJ Kriz (@hanscg), Marcel (@celluuuss), Jo Sky (@_parkseungjo), Rendy (@MrRendy), Julio (@Julioo_27), dan satu-satunya woti HI (saat itu) Micyn (@PriskilaCynthia). Iya, ini Micyn sama kayak yang di postingan ini, yang sempet ngamuk itu.

Yang mendirikan LaskarHI itu siapa sih? Kalo mau jujur, gak tau. Gue juga gak tau darimana asal usul nama "LaskarHI", tiba-tiba aja langsung ada nongol LaskarHI gitu.

Seiring berjalannya waktu, semakin banyak anak HI yang pengen gabung sama LaskarHI. Entah karena mungkin namanya yang super aneh, atau isinya cowok-cowok Jomblo, Kere, dan Terlalu ngenes, hanya anak-anak yang tau.

LaskarHI mulai terkenal saat theater temporer ketiga di Pasaraya Grande. Saat itu yang nonton adalah gue, Hans (@hanscg), Marco (@marco_n_rianto), Danesa (@agathadanesa), dan Imel (@deliviaimelda). Sebagian besar memang anak LaskarHI yang baru masuk. Saat kami handshake, ada salah satu member yang bilang begini :
Laskar HI yaa?
Pertanyaan gue :
1. Darimana dia tau tentang LaskarHI?
2. Sejak kapan dia tau LaskarHI udah didirikan?
3. Memang rumah dia dimana?
4. Nomor telepon dia berapa? Pengen gue telpon anaknya, siapa tau bisa ngapel gitu #eh

Waktu itu sehabis handshake sama member, Marco langsung lemes, lalu dibopong sama gue dan Hans sampai lantai 1.

Sejak sudah dikenal member (entah darimana asal usulnya), LaskarHI mulai diisi anggota baru, tapi seenggaknya LaskarHI udah mulai banyak digandrungi anak-anak komplek perumahan... Wait, kenapa harus anak komplek ya -__-

Theater-theater berikutnya, member itu mulai mancing-mancing dengan sebutan LaskarHI. Entahlah, mungkin member-member emang hobi ngestalk, sehingga LaskarHI semakin terkenal.

LaskarHI terdiri dari beberapa divisi. Mulai dari #DivisiDeliveryMakanan, #DivisiTransportasi, #DivisiWoles, #DivisiStalk, hingga ada #DivisiATM, yaitu tempat kasir anggota LaskarHI yang butuh duit.
 
LaskarHI juga pernah bikin proyek saat ulang tahun salah satu member, Stella JKT48 (oshimen yang nulis blog ini). Saat itu LaskarHI membuat video ucapan selamat ulang tahun buat Stella. Sempet dishare fotonya sama Stella, dan bikin heboh. Yang heboh sih bukan wota-wotanya, melainkan anak-anak LaskarHInya, karena nama twitter mereka (yang mengsisi video tersebut) tercantum semua. Entahlah, mungkin lagi hoki pas di skrinsyut sama Stella, dapetnya isi nama twitter semua, yang sebagian besar LaskarHI divisi #TimStella (karena banyak anggota LaskarHI yang oshimennya Stella : gue, Micyn, Marco, Imel, Danesa. Cellus? Dia playboy, dia keluar dari #TimStella. Sekarang dia demen sama Ayen dari gen 2).

Tahun 2013, LaskarHI mulai agak enggak jelas bentuknya. Biasanya buat manggil anak LaskarHI, mereka menggunakan hashtag #LaskarHI. Tiba-tiba mereka mempunyai twitter @LaskarHI48. Motto mereka adalah "Bukan Fanbase, Apalagi Idolgroup"

Yang lebih parah lagi, LaskarHI udah punya soundcloud sendiri, buat cover beberapa lagu JKT48. Linknya bisa dilihat disini. Bersiaplah untuk mendengarkan suara-suara pria-pria jomblo yang gak ada kerjaan. Habis mendengarkan soundcloudnya, harap bersihkan telinga anda, siapa tau pendengaran anda menjadi memudar setelah mendengar suara suram mereka.

Dengan adanya soundcloud, LaskarHI semakin dipertanyakan. Sebenernya ini grup anak komplek perumahan, fanbase, boyband, atau idolgroup yang isinya fans bertumbuh sama idol? Hanya Tuhan dan Lightstick yang bergoyang yang tau.

Sekarang LaskarHI anggotanya udah agak banyak, baru 21 anak sih. Seenggaknya kami enggak ..... jangan deh, nanti malah berantem :))

Sekian postingan tentang LaskarHI kali ini. Pengen join LaskarHI? Syaratnya cuma 1 kok : Bersedia bolak-balik ke HI buat ngasih makanan ke kami setiap hari sabtu jam 4 lewat 8 menit sore hari, karena kami butuh makan. Duit kami sudah dihabiskan oleh kakak-kakak dan dedek-dedek lutchu tersebut.

Salam Kibou no Me

@leonardixb


Sabtu, 06 April 2013

[Buat Leon] Gimana Sih Malem Minggu Lo? (Edisi Wota)

Lagi-lagi temen gue ada yang minta gue buat ngepost malam minggu gue lagi hari ini. Entahlah emang kejadian malem minggu gue sengenes apa sih sampe-sampe harus diceritain terus. Lama-lama blog gue isinya jadi kumpulan malam minggu gue yang gak jelas, mirip sama acara tv sebelah.

Oke, mari meninggalkan kengenesan malem minggu gue kemarin-kemarin.

Hari ini gue pergi ke fx, ya biasa buat "ibadah" (baca : ngewota) ke "altar" (baca : theater JKT48). Iya, hari ini gue dapet tiket buat nonton JKT48 (lagi).

Gue sengaja berangkat jam 10 dari rumah, dan akhirnya baru meninggalkan HI jam setengah 11 (karena harus isi bensin dan minjem helm ke temen). Karena nyampe sana mungkin jam setengah 12 (patokan jam 10). Ternyata mendarat di fx jam 12 siang. Ya gapapa sih, jam 12 mestinya masih dapet tiket pelajar yang harganya cuma 50.000 rupiah.

Nyampe F4, jalan ke antrian pelajar, dan akhirnya .....

Pintu merah kiri itu loketnya. Kayak antri sembako ya.

Gue paling belakang di barisan itu, dan tentu aja tiket pelajar habis (sejak dibatesin quota tiket pelajar sama official, biasa cari untung lah) . Yasudah gue akhirnya bayar 100.000 (tiket umum) dengan bingo nomer 14 warna hijau.
Abis menghabiskan duit gue, gue ke pazia, nongkrong bersama teman-teman gue (entahlah mereka menganggap gue ada apa enggak). Gue ketemu sama Crodim (twitternya : @crodiim) . Fotonya kayak begini :
Kayak anggota boyband pasar malem ya

Dia nonton dengan gue, tapi dia membeli tiket warna biru bingo nomer 3. Dia sombong sama gue, gak mau nungguin gue. Pundung lah urang sama dia, biarin nanti kena batunya. Gue juga ketemu sama Aji. Dia tiket warna hijau juga, tapi bingonya beda sama gue. Jadi intinya gue gak nonton bareng mereka.

Bingo pun dimulai. Gue bingo ke 5, dan duduk di row 5, tengah. Crodim? dia belakang pojok kiri. Kasian? Iya. Tapi itulah takdir.

Lalu ada kageana (kalimat pembuka sebelum theater dimulai). Yang kageana : dhike. Iya, dia super favorite member gue. Dia cantik, rambutnya pendek, geulis banget, minta disundut basreng.
Ada pengumuman juga, kalo Sendy (oshinya crodim) gak bisa perform. Jadi yang perform cuma 15 member aja.
Crodim pun galau di theater
Gue pun ketawa jahat.
Lalu gue nonton theater. Gue kebagian banyak blocking dari Stella, Dhike, dan Delima. Lumayan lah hari ini.
Tapi ada satu hal yang aneh saat theater : Dhike lagi banyak perform ya
Kageana : Dhike
Yang modus saat MC : Dhike
Center Tsundere : Dhike
Perform Manatsu no Christmas Rose : Dhike

*kemudian ikutan galau di theater*
Stella juga cantik kok pas perfom Renai Kinshi Jourei, walaupun micnya error, tetep dia bisa nutupin dengan perform yang keren. Salut.

Setelah theater, ada hitouch. Shania nanyain temen-temen gue. Gue bilang kalo temen-temen gue pada gak dapet tiket. Kemudian sebelahnya ada Stella. Gue ngefreeze. Gue mau siapin fanletter, eh didorong security. Crazy sad.

Gue gagal ngasih fanletter.

Kemudian karena hujan, gue nongkrong lagi di pazia, hingga hampir jam 7 malam. Itu juga gara-gara hujan. Gue cuma nontonin orang-orang pada main laptop.

Kemudian gue pulang, sampe di rumah, dan menulis blog ini.

Jadi kesimpulannya : Malam minggu gue hari ini gak terlalu ngenes, bisa ngeliatin kakak-kakak dan dedek-dedek lutchu jingkrak-jingkrak ditheater dengan kegilaan mereka sendiri.

Well, gue jadi pengen suatu saat, gue ajak pacar gue buat nonton theater JKT48. Gue gak ngechant disana, cuma nonton diem aja. Gue pengen pacar gue juga bisa ngeliat apa sih theater JKT48 itu. Lalu pas unit song "Manatsu no Christmas Rose", gue ngasih bunga mawar putih ke dia di theater, terus gue berkata 
Lihatlah mawar putih ini. Indah bukan? Memang putih, tapi tetap saja keputihannya tidak menampilkan kecantikan dari bunga tersebut. Kenapa? Karena kecantikan bunga ini sudah diambil alih oleh wajah kamu yang cantiknya mengalahkan bunga ini.

Kayaknya keren ya kalo gue ngomong begitu. Sayang gue gak punya pacar.

Yasudahlah, semoga jalan hidup gue masih mulus-mulus aja hahaha.

Btw, gue upload beberapa lagu dari LaskarHI. LaskarHI itu apa? Hmm baca postingan ini dulu deh. Tentu aja anggotanya makin banyak kok Hahaha. Twitternya @LaskarHI48
Laskar HI baru aja merilis coveran (laknad) mereka Ada overturenya dari DJ Kriz, dan ada gue dan teman-teman seperjombloan juga nyanyi. Tentu aja dengan suara ngenes-ngebass gue yang gak karuan hancurnya.
Nih linknya.

Fales? Emang, karena LaskarHI bukan fanbase, apalagi idolgroup. LaskarHI cuma fans komplek yang bertumbuh bersama idol hehehe.


Salam Prinsip Kesucian Hati

@leonardixb

Sabtu, 23 Maret 2013

[Buat Leon] Gimana Sih Malem Minggu Lo?

Well, postingan ini sengaja gue bikin pas malem mingguan karena ada teman gue yang minta gue ngepost tentang malem minggu gue. Kayaknya dia penasaran banget, tapi yaudahdeh gue ceritain malem minggu gue hari ini.

Hari ini, tanggal 23 Maret, adalah hari dimana sekolah gue mengadakan pengambilan rapot buat gue. Yang ambil rapot adalah bokap gue.

Gue bangun tidur jam 10, itu juga pake alarm JKT48 dengan suara Dhike yang susah payah gue beli, Kira-kira suaranya begini :

Ayo bangun, jangan males. Aku yang secerah mentari sudah tiba untuk menerangi harimu~
Gue pun bangun kayak orang yang lagi dibisikin suara bidadari, iya bidadari, suaranya direkam di handphone gue. Sedih gila.

Gue bangun, lalu menggelinding keluar mencari makanan di meja makan. Gak ada makanan. Gue menggelinding mau nonton TV, tiba2 ada Farrah Quinn lagi masak. Makin laper. Akhirnya gue pasrah mengais tong sampah demi sebungkus Kit-Kat yang dibuang karena udah expired lewat dari seminggu.

Setelah makan Kit-Kat-yang-udah-expired-lebih-dari-seminggu, bokap gue baru mau pergi ambil rapot gue, kira-kira jam 11 siang. Setelah bokap gue pergi, gue masuk ke kamar gue, buat mengamankan poster Stella gue biar gak dilecekin untuk kedua kalinya gegara ada nilai jelek padahal itu nilai nyasar.

Jam setengah 1 siang bokap baru pulang, nyokap langsung meminta rapotnya, dan nunjukin ke gue. Pelajaran Mat Fisika dan Biologi gue diatas 80. Kimia gue 70, itu juga belom lengkap nilainya (kalo lengkap juga nilainya udah hancur). Buat gue itu udah agak lumayan. Tapi karena mereka tau peringkat gue gak 10 besar (padahal setau gue, rapot bayangan gak ada peringkatnya)(bokap gue selalu nanya peringkat tiap ambil rapot ke guru gue, entah rapot semesteran maupun bayangan), jadi gue diberi siraman rohani agar gue belajar terus. iya, cuma 3 pelajaran itu dan Mandarin yang 80 ke atas. sisanya 70an. Bahkan nilai agama gue aja cuma 74.

Gue bingung, jadi gue di sekolah ngejar ranking gitu? Kalo mau ngejar ranking mending gue sekolah di sekolah abal-abal aja kali ya, gampang masuk 10 besar, walaupun gue jadi gak sepinter di sekolah gue sekarang.

Setelah diceramahin, gue langsung masuk kamar, ambil hp, kemudian masuk WC, karena selama diceramahin gue lagi kebelet nyetor ke WC.

Setelah beres, gue langsung naik ke atas buat bermain komputer, makan, dan main komputer lagi,

Malam minggu gue selalu bermain komputer, kalo gak main ya ngerjain tugas, atau ya ke fx nonton kakak-kakak dan dedek-dedek luthu jingkrak-jingkrakan di theater.

Malam minggu gue membosankan? Iya, untuk kali ini. Mungkin kalo gue udah punya pacar malam minggu gue akan berubah. Misal dari cuma dapet SMS dari operator, jadi dapet SMS dari operator + pacar. Dari nonton theater sendirian, jadi nonton theater sama pacar. Dari makan di emperan jalan sendirian, jadi makan di emperan sama pacar. Tapi seenggaknya kalo gue tidur tetep aja gue tidur sendirian di ranjang, gak tidur sama pacar di ranjang.

Tapi ada satu malam minggu yang gue pengen banget gue lewatin sama pacar gue.

Malam minggunya gue pengen di atas genteng. Iya atas genteng, bukan mall, bukan taman (apalagi taman lawang), bukan menara eiffel, maupun bukan di luar galaksi. Cukup di atas genteng gue sama pacar gue menatap langit bertaburan bintang, sambil memegang tangan dia, dan gue bakal bilang
Aku beruntung, di malam hari ini yang bertaburan gemerlapan bintang, aku merupakan salah satu cowok yang paling bahagia karena ngedapetin kamu. Gak perlu kita jauh-jauh ke mall cuma buat berduaan. Cukup disini aja, aku udah bisa ngeliat kamu, yang lebih cantik dari indahnya langit malam yang bertaburan bintang. Gak perlu pergi ke mall biar berasa mall milik kita berdua, biarlah atas genteng ini milik kita berdua, karena kita bisa melihat angkasa ini rasanya seperti milik kita berdua. Toh angkasa lebih luas daripada mall kan? :))

Sekian malam minggu gue kali ini.

@leonardixb

*Pengen nanyain keadaan gue yang lain biar gue post di blog gue? Metion twitter gue aja @leonardixb. Thanks :))

Senin, 11 Maret 2013

Craving Fairy

Jam 16:00. Gue lagi di jam ekskul editing animasi. Gue lagi disuruh ngerjain tugas sama guru ekskur gue, katanya sih tugasnya di email. Tapi berhubung gue males buka email, mending gue buka blog gue yang udah lama gak gue post lagi dengan hal-hal absurd gue

===========================================================================

Udah 1 bulan lebih gue gak ngeblog. Selain karena tugas - tugas sekolah yang super numpuk kayak kue lapis di dalam kardus yang ditumpuk 48 kardus, tiap weekend gue juga menghabiskan malam minggu gue. Bukan, bukan sama cewek, gue (masih) belom punya pacar. Gue juga gak menghabiskan malam minggu gue bersama cowok karena gue gak homo. Malam minggu gue diisi dengan mengerjakan tugas - tugas gue juga. Jadi intinya malam minggu gue ditemani sama komputer gue.

Sebenernya gak cuma sama komputer gue doang juga sih. Malam minggu gue juga ke theater JKT48 nonton kakak-kakak dan dedek-dedek cantik menari-nari di atas panggung dengan riang gembira. Iya, theateran bikin kehidupan jomblo gue agak lebih bahagia.

Pada awal theateran, tingkat bahagia jomblo gue mencapai 48%. Tapi seperti yang hukum Gossen katakan pada ilmu ekonomi, ”Jika pemenuhan kebutuhan akan satu jenis barang dilakukan secara terus-menerus, utilitas yang dinikmati konsumen akan semakin tinggi, tetapi setiap tambahan konsumsi satu unit barang akan memberikan tambahan utilitas yang semakin kecil.” (Gossen:1854), gue merasa kebahagiaan gue berkurang 4,8% per bulan. Kok lama-lama bosen juga ya theateran mulu liat cewek-cewek yang melonjak-lonjak di atas panggung. Kayaknya hidup gue cuma disekitar itu-itu aja, kalo gak ngewota, ya ngidol (sebenernya ngewota sama ngidol sama aja sih -__-).

Gue mulai penat. Rasanya tiap bulan pasti ketemu cewek idaman gue di atas panggung yang gak bakal pernah jadian sama gue. Mustahil seorang cewek cantik eksis yang dipuja-puja para lelaki bisa jadian sama gue, cowok jomblongenes gembelnista aloneranger yang suka nangkring di atas genteng sambil ngeliatin langit malam yang bertabur gemerlapan bintang sambil bilang "Jodohku Piye?".

Gue pernah membayangkan, seandainya Peri itu ada beneran...

Iya, gue dulu suka nonton Peterpan. Bukan, bukan Peterpan yang vokalisnya Ariel yang pernah nyanyi "Ada Apa Denganmu", "Topeng", dan berbagai lagu hits Peterpan lainnya. Tapi Peterpan yang film kartun buatan Walt Disney, menceritakan tentang seorang laki-laki bernama Peter yang hidup tidak pernah tua di sebuah dunia bernama Neverland. Gue juga pengen hidup di Neverland, gak pernah tua, gak perlu ribet mikirin tugas sekolahan, dan gak perlu ribet mikirin masalah duniawi.

Di Neverland, katanya banyak Peri. Salah satu Perinya bernama Tinkerbell. Dia adalah Peri yang selalu menyertai Peterpan kemanapun dia pergi. Tinkerbell juga pernah menolong Peterpan yang hampir keracunan makanan dari Captain Hook, dengan mengorbankan dirinya hingga dia sekarat. Untungnya Peterpan mempercayai Tinkerbell, sehingga Tinkerbell dapat hidup kembali dan kembali bersama Peterpan.

Gue inget salah satu kalimat yang pernah diucapkan Peterpan, sehingga Tinkerbell menjadi hidup kembali :

I do believe fairies, I do, I do

Kalimat itu kemudian diikutin sama karakter-karakter di Peterpan, hingga Tinkerbell hidup lagi.

Sekarang kembali ke kehidupan gue. Awalnya gue gak percaya sama Peri di dunia ini. Tapi setelah gue berpikir meratapi kehidupan gue yang super ngenes, gue mengambil kesimpulan : Peri itu beneran ada.


Gak percaya? Awalnya pasti memang pada gak percaya. Tapi gue pernah melihat Peri itu beneran. Dia sangat cantik sekali, melebihi kecantikan Miss Universe maupun Miss World. Kemudian gue sekarang yakin :

I do believe fairies, because I ever meet a Melancholy Fairy outside there.

Iya, dia sangat cantik. Mungkin saking cantiknya sebenernya banyak cowok yang juga ingin bersama dia untuk menemani hidup mereka. Gue juga gak yakin kalo gue bakal bisa mendapatkan wanita secantik dia.

Tapi yasudahlah. Walaupun gue gak bisa mendapatkan Peri cantik seperti dia yang gue dambakan, mungkin di luar sana masih banyak Peri-Peri cantik lainnya yang bakal mau bersama gue, sama seperti Tinkerbell yang selalu bersama Peterpan kemanapun.


Salam Lightstick Meredup


@leonardixb

*P.S : Postingan kali ini gak ada kaitannya sama bio twitter salah satu member JKT48.

Sabtu, 09 Februari 2013

Cinta di dalam Angpao

Holaaaaaaa amigos. Maaf gue udah menelantarkan blog gue selama sebulan. Gak, bukan karena gue sibuk pacaran sama pacar gue, wong pacar aja gue (masih) gak punya. Gue jarang ngeblog karena ya waktu gue mulai menyempit gegara girlband idol group bernama JKT48 itu. Ya, bulan Januari gue nonton 2x doang sih, tapi ditambah dengan tugas-tugas sekolah gue yang bertingkat banyak macam menara dubai, ya ga kelar-kelar gue urus blog gue yang mungkin jarang dibaca orang ini.

Sebelumnya, gue mengucapkan Selamat Tahun Baru 2013. Udah lewat 1 bulan? Ga peduli, yang penting ngucapin. Toh gue ngucapin maupun gak ngucapin tetep aja gak bikin kesempatan gue dapet pacar nambah.

Oke back to topic...

Hari ini adalah hari Sabtu. Berarti saat malamnya adalah Sabtu Malam. Kenapa bukan Malam Minggu? Karena di dalam bahasa inggris adanya Satnite / Saturday Nite (Saturday Night), bukan Nite Sunday, Jadi, perhantu dengan Malam Minggu :))

Selain Sabtu Malam, besoknya adalah hari Imlek, atau biasa disebutnya Sincia. Imlek adalah hari dimana anak-anak (termasuk remaja Jomblo Kere Terlalu ngenes seperti gue) akan diberikan angpao oleh orang-orang yang sudah berkeluarga (CMIIW). Angpao? Angpao adalah amplop kecil yang biasanya diisi duit, kemudian dibagikan ke anak-anak (termasuk remaja Jomblo Kere Terlalu ngenes seperti gue).

Gue, yang udah bukan anak-anak lagi (tapi tetep termasuk remaja Jomblo Kere Terlalu ngenes seperti gue) juga sangat mengharapkan angpao. Tentu aja dengan isi angpao tersebut, gue bisa menafkahi kegiatan ngidol gue. Walaupun track record angpao gue gak pernah di atas 400rb, tapi ya gue tetep bahagia karena gue bisa dapet duit, sama seperti pemikiran anak-anak kecil yang ngebet banget dapet angpao :))

Hari ini Sabtu malam, sekaligus hari yang (katanya) banyak pasangan-pasangan pacaran di waktu ini, dan membuat jomblo-jomblo sakit hati (katanya lagi).

Gue, yang termasuk remaja Jomblo Kere Terlalu ngenes, juga ikut merasakan kegalauan jomblo-jomblo lainnya. Ya, gue masih jomblo. Gue masih belom laku. Gue masih belom punya cewek yang mau menerima gue apa adanya. Gue.... ya gue, masih unimportant man in their eyes and their mind. Gue ga tau kapan gue melepas status gue sebagai Jomblo Kere Terlalu ngenes. Walaupun menjadi Jomblo Kere Terlalu ngenes sangat enak buat ngidol karena ga ada cewek (pacar) yang bakal ngomelin kita karena terlalu dekat dengan member, tapi tetep aja, di kehidupan sehari-hari, gue jauh dari cewek-cewek itu. Gue cuma bisa dekat samam mereka di saat theater doang. Sedangkan buat calon pasangan hidup gue? Belom tentu salah satu dari mereka bisa jadi pasangan hidup gue.

Jadi, malam minggu gue kali ini diisi dengan galau angpao besok, sekaligus galau kapan jodoh gue dateng. Karena angpao gak menambah chance gue dapet pacar, dan pacar gak menambah chance gue dapet angpao lebih banyak.

Yak, di malam ini, gue cuma bisa berharap, besok gue dapet angpao, sekaligus bisa mencari pujaan hati gue, agar valentine nanti gue gak ngenes. Atau malah, saat gue mendapat angpao dan membuka angpao tersebut, keluar seorang cewek cantik pujaan hati gue dari dalam angpao tersebut, lalu dia bisa jadi pacar gue, bahkan bisa sampai ke pelaminan, indah banget rasanya dunia.

Tapi itu hanyalah fantasi, dan gak mungkin terjadi.

Yasudahlah, semoga angpao gue dan kalian yang merayakan Imlek bertambah, dan chance mendapatkan pacar buar gue dan para jomblo-yang-ngebet-banget-punya-pacar lainnya bertambah.


Salam Wo Ai Ni, Ni Bu Ai Wo, Wo Suicide.

@leonardixb