Senin, 16 September 2013

Postingan (Hampir) Berbahasa Intelektual

Well, mungkin bulan ini lagi ngetrennya bahasa-bahasa ala salah satu komedian artis yang pernah diwawancara di salah satu stasiun TV, denan bahasa-bahasa jenius aneh bin ajaibnya. Di youtube juga udah berjamuran video-video dia, dan video-video parodinya, yang menggunakan bahasa-bahasa intelektual ala komedian artis tersebut.

Saking banyak video-video parodinya, yah sampe masuk trending video di youtube. Sehingga jadinya terlalu mainstream. Gue juga gak bisa bikin video, mau bikin videonya aja juga gak bisa. Mau rekaman, kameranya mati. Giliran kameranya udah bener, tempat shootingnya kebakaran. Sedih gila.

Alhasil gue pilih blog gue, yang (sengaja) bahasanya diintelektualisasi, biar kece gitu.

Well, I really don't know what happen with my brain. Kayaknya otak gue sedang mengalami devastatorisasi ide. Iya, devastatorisasi, kata penyerapan dari kata asalnya, "devastator". Artinya? Gak tau juga sih. Tiba-tiba gue keinget kata "devastator" di film Transformer.

Gue bener-bener gak tau mau posting apalagi di postingan kali ini. Rasanya terjadi suramisasi dalam hidup gue. Hidup gue terkapar hampa tak berbentuk, tak berujung, tak bercela, tak rupawan. Masa depan gue sudah dilenyapisasi oleh kesuraman sirna hidup gue.

Apa gara-gara kejombloan gue ya? Kayaknya muka gue not ugly lah, secara umur gue 18 my age, masih young teenager gitu deh.

Sama seperti beberapa remaja lainnya yang suka galau, gue serng mengalami kontrovensi hati, yang kadang bisa mempersuram, atau mempersulit perasaan gue. Kadang gue suka kepikiran dia, cewek yang gue suka. Tapi dia, ah sudahlah, she's so far the level from me. Gak mungkin banget dapetin dia. Dia itu udah kayak di angkasa sana, dikejauhan...

Rasanya gue udah distatusisasi sebagai jomblongenes-gembelnista di lingkungan gue. Sedih? Enggak juga sih. Dengan status gue yang udah distatusisasi sebagai jomblongenes-gembelnista, berarti gue bisa deketin cewek lain, baik cewek yang jomblo maupun enggak, yang cantik maupun cantik banget, yang kaya maupun millionaire. Yap, gue rasanya free, terbebasisasi dari segala bentuk bebanisasi perasaan.

Gue jadi kangen theater JKT48. Terakhir gue ke theater pas gue ulang tahun. Iya, yang ulang tahunnya diucapin. Soal sikap lilin? Karena event handshake ci Stella diundur, jadi sikap lilinnya terpaksa gue undurisasi. Toh juga ternyata tanggal segitu ternyata gue harus perpanjangisasi STNK gue yang udah expired.

Sekian postingan tanpa pengetahuan ini, baik pengetahuan ilmu, maupun bahasa. Namanya juga gue lagi devastatorisasi ide, gak ada ide apa-apa.


Salam Orang yang enggak S3 di Amerika

@leonardixb

0 komentar buat posting ini:

Posting Komentar